HomeUncategorizedIran Kecam IAEA yang Bungkam atas Pembunuhan Fakhrizadeh

Iran Kecam IAEA yang Bungkam atas Pembunuhan Fakhrizadeh

Purna Warta – Perwakilan permanen Iran untuk organisasi internasional yang berbasis di Wina telah mengecam kebungkaman Badan Energi Atom Internasional (IAEA) atas pembunuhan brutal ilmuwan nuklir Iran terkemuka Mohsen Fakhrizadeh. Ia juga menuntut posisi yang jelas dari badan internasional tersebut serta kecaman tanpa syarat atas tindakan teroris tersebut.

Kazem Gharibabadi membuat pernyataan dalam sebuah surat kepada Direktur Jenderal IAEA Rafael Grossi, mengatakan “tindakan terorisme pengecut” dalam pembunuhan Fakhrizadeh membutuhkan perhatian yang tepat dari komunitas internasional dan bahwa Iran mengharapkan IAEA untuk “dengan jelas dan tegas” mengutuk kejahatan keji tersebut.

“Republik Islam Iran sangat mengharapkan IAEA secara jelas dan tegas mengutuk teror ini. Ini adalah kesempatan bagi IAEA untuk mengecam pembunuhan ilmuwan nuklir dan sabotase fasilitas nuklir damai anggota Perjanjian Proliferasi Nuklir (NPT) dan IAEA,” tulis Gharibabadi dalam surat itu.

Fakhrizadeh, kepala Organisasi Inovasi dan Penelitian Pertahanan Kementerian Pertahanan Iran, menjadi sasaran serangan teroris multi-cabang oleh sejumlah penyerang di kota Absard, Provinsi Teheran, Kabupaten Damavand pada 27 November.

Gharibabadi mengatakan ada bukti “substantif” yang menunjukkan keterlibatan Israel dalam aksi teroris, dan pembunuhan itu dilakukan dengan tujuan memicu ketegangan dan membahayakan perdamaian dan keamanan internasional.

“Bukti substansial dengan jelas menunjukkan keterlibatan dan tanggung jawab rezim Israel dalam serangan teroris dengan mempertimbangkan juga bahwa otoritas rezim ini telah berulang kali menunjuk Dr. Mohsen Fakhrizadeh dan berencana untuk membunuhnya beberapa kali,” kata utusan Iran itu.

“Ini adalah contoh lain dari terorisme yang direncanakan, diorganisir dan dibiayai oleh rezim teroris paling keji dengan tujuan membahayakan perdamaian dan keamanan internasional, mengancam integritas teritorial, mengguncang kawasan, penghancuran hak asasi manusia dan menghambat pembangunan sosial-ekonomi kemerdekaan negara,” tambahnya.

Baca juga: Menteri Intelijen Israel: Proyek Fakhrizadeh Mengancam Keamanan Dunia

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here