Gaza, Purna Warta – Brigade Qassam mengumumkan bahwa dua tawanan Israel lainnya tewas akibat serangan Zionis di Qaza dalam beberapa jam terakhir.
Seperti yang dinyatakan dalam pernyataan tersebut dikutip dari Iran Press, selama serangan Israel, 8 tawanan Israel lainnya juga terluka yang kondisi fisiknya parah dan karena kurangnya perawatan medis semakin parah.
Baca Juga : Para Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat kepada Presiden Raisi pada Peringatan Kemenangan Revolusi
Rezim Israel sendiri mengakui tewasnya seorang tawanan Israel, Yossi Sharabi, akibat serangan udara Israel.
“Tentara mengatakan tawanan tersebut, yang kematiannya diumumkan bulan lalu, mungkin tewas ketika pasukan menyerang sebuah bangunan, yang menyebabkan runtuhnya bangunan di sekitar tempat Sharabi ditahan,” lapor Times of Israel.
Sebelumnya, sejumlah Zionis yang ditangkap oleh pasukan Perlawanan terbunuh karena serangan udara rezim dalam operasi pembebasan mereka yang gagal.
Ribuan pemukim Zionis menggelar unjuk rasa pada Sabtu malam untuk menunjukkan protes mereka terhadap PM Israel Netanyahu dan kabinetnya.
Ini bukan kali pertama pemukim Israel menggelar aksi protes terhadap Netanyahu.
Keluarga para tawanan Israel hadir pada protes kemarin. Mereka menyerukan Bibi untuk membuat perjanjian dengan Hamas sesegera mungkin untuk membebaskan para tawanan.
Para pengunjuk rasa juga memblokir salah satu jalan utama di Tel Aviv di kawasan Kaplan.
Baca Juga : Serangan Tentara Zionis Tewaskan 2 Tawanan Israel lagi
Keluarga para tawanan marah kepada kabinet Netanyahu karena penolakannya terhadap gencatan senjata dengan Hamas.
Perang di Gaza memasuki hari ke-128 dan rezim Israel tidak mencapai satu pun tujuannya setelah membantai lebih dari 28.000 warga Palestina.