Tehran, Purna Warta – Ketua Parlemen Iran Mohammad Baqer Qalibaf mengatakan badan-badan internasional harus tegas mencegah kejahatan Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.
Qalibaf menyampaikan pernyataan tersebut dalam pertemuan dengan Ismail Haniyeh, kepala biro politik kelompok perlawanan Hamas Palestina, di Tehran pada hari Kamis (28/3), di mana ia juga mendesak negara-negara Muslim untuk membantu rakyat Palestina yang dilanda perang.
Haniyeh, pada bagiannya, mengatakan perlawanan adalah satu-satunya solusi bagi Palestina untuk menyingkirkan tindakan kejam rezim Israel dan memuji dukungan Iran terhadap rakyat Palestina yang tertindas.
Israel menyalakan mesin perang berdarahnya di Jalur Gaza pada 7 Oktober setelah Hamas melakukan operasi bersejarah melawan entitas perampas kekuasaan sebagai pembalasan atas kekejaman yang semakin intensif terhadap rakyat Palestina.
Hampir enam bulan setelah permusuhan, rezim tersebut gagal mencapai tujuannya untuk “menghancurkan Hamas” dan menemukan tawanan Israel meskipun telah membunuh sedikitnya 32.552 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak serta melukai hampir 74.980 lainnya.
Dalam pertemuan di Tehran pada hari Selasa, Pemimpin Revolusi Islam Ayatullah Sayyid Ali Khamenei mengatakan kepada Haniyeh bahwa Iran menerapkan kebijakan tetap untuk memberikan dukungan kepada Palestina dan orang-orang di Gaza yang telah menderita akibat agresi brutal Israel selama hampir enam bulan.
Selama berada di Tehran, Haniyeh juga mengadakan pertemuan dengan Presiden Iran Ibrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hussein Amir-Abdullahian dan Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Ali Akbar Ahmadian.