Beirut, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Iran Husein Amir Abdullahian bertemu dengan berbagai pejabat Lebanon serta pejabat senior Jihad Islami Palestina dan Hamas di Beirut pada hari Rabu (20/11).
“Tidak diragukan lagi, masa depan Gaza dan masa depan Palestina hanya akan ditentukan oleh rakyat Palestina. Kami telah mendengar dari para pemimpin perlawanan di wilayah tersebut bahwa perlawanan akan tetap menjadi pemicunya sampai hak-hak penuh masyarakat Palestina terpenuhi. Rakyat Palestina bangkit dengan konfrontasi terhadap rezim pendudukan di wilayah tersebut,” katanya setibanya di ibu kota Lebanon.
Baca Juga : Negara-negara BRICS Adakan Pertemuan Luar Biasa Bahas Krisis Gaza
“Hari ini, kami berada di Beirut untuk berkonsultasi dengan otoritas tinggi Lebanon tentang bagaimana memaksimalkan keamanan di kawasan dan bagaimana mewujudkan hak-hak Palestina,” kata diplomat terkemuka Iran itu lebih lanjut.
Dia pertama kali mengadakan pertemuan dengan ketua parlemen Lebanon nabih Berri di mana mereka berunding dan bertukar pandangan mengenai situasi terkini perang rezim Zionis melawan Gaza, gencatan senjata yang akan segera terjadi, cara-cara untuk menstabilkan kemungkinan gencatan senjata dan menyediakan bantuan kepada bangsa Palestina yang tertindas serta memperkuat stabilitas dan keamanan di kawasan.
Baca Juga : Samidoun Mengecam Keras Serangan Jerman Terhadap Pendukung Pro-Palestina
Selain Nabih Berri, para menlu Iran juga mengadakan pertemuan dengan petinggi Jihad Islami Palestina dan gerakan Hamas di Lebanon. Dalam pertemuan ini, perkembangan terkini di Gaza dan proses gencatan senjata yang akan segera terjadi di wilayah tersebut menjadi topik paling penting yang dibahas.
Amir Abdullahian juga mengadakan pertemuan dengan perdana menteri sementara Lebanon Najib Mikati.