Damaskus, Purna Warta – Ladang minyak Omar di wilayah Deir ez-Zor di Suriah timur adalah ilegal yang dimiliki oleh pasukan AS.
Sumber-sumber Suriah melaporkan bahwa beberapa mortir ditembakkan ke ladang minyak Omar tersebut kemarin Minggu (4/7).
Baca Juga : AS-ISIS, Dua Sisi Gunting Pemotong Listrik Irak
Pasukan Amerika telah lama mencoba untuk memperluas ekstensi serangan dan berusaha memindahkan beberapa teroris ISIS ke sana.
Menurut sumber-sumber Suriah, setelah serangan itu, api terlihat membubung dari tempat ini dan sejumlah besar helikopter Amerika terbang di atasnya.
Helikopter bergerak dari pangkalan mereka di al-Hasakah, dan di samping itu, tentara SDF dikerahkan untuk mendeteksi pelaku serangan dan untuk mengidentifikasi lokasi peluncuran roket di sekitar pangkalan.
Baca Juga : Ini Alasannya Mengapa Kematian James C. Willis Dirahasiakan Pemerintah AS
Sejauh ini tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas operasi tersebut.
Serangan itu terjadi seminggu setelah serangan serupa di pangkalan itu, dan beberapa jam setelah jet tempur AS menyerang pasukan Hashd Shaabi Irak di perbatasan Irak-Suriah.
Titik-titik perbatasan ini adalah pusat pengaruh ISIS.
Sumber-sumber Damaskus melihat operasi itu sebagai tanggapan terhadap kebijakan AS di kawasan itu, yang berupaya memperluas kekuatannya dan menggunakan dukungan logistik untuk mendukung pangkalan-pangkalan ilegalnya.