Bojonegoro, Purna Warta – Petani bernama Khoiri (54) terpeleset dan terbawa arus Sungai Apur di Desa Kedungprimpen, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, saat sedang memperbaiki tanggul yang rusak akibat luapan air yang tinggi.
Kejadian sekitar pukul 10.00 WIB. Khoiri terseret arus hingga beberapa meter. Namun untungnya dia tersangkut tali tampar yang digunakan para petani untuk memperbaiki tanggul.
Penyelamatan Khoiri ini sempat membuat suasana menjadi menegangkan. Terlebih, Khoiri sempat tenggelam sekitar lima menit.
“Iya tadi salah satu teman kita ada yang tenggelam dan berhasil kita tolong. Dan kita bawa ke Puskesmas. Ini lagi bareng-bareng memperbaiki tanggul yang jebol” ujar salah satu warga, Ahmad kepada wartawan, Sabtu (22/1/2022).
Kerja sama dalam menolong Khoiri ini dilakukan petani dari Desa Karangdayu dan Kedungprimpen, Bojonegoro. Melihat ada tetangganya yang tenggelam, para petani langsung berhamburan dan berusaha menolong.
Khoiri ditemukan dalam keadaan pingsan dan digotong rekan-rekannya ke pinggir sungai. Untuk pertolongan pertama, warga berusaha mengeluarkan air yang masuk di dalam tubuhnya.
Khoiri sesaat setelah ditolong rekan-rekannya, langsung dibawa ke puskemas terdekat, puskemas Kanor. Namun karena kondisinya cukup serius, maka langsung dirujuk ke rumah sakit Sosodoro Djatikusumo, Bojonegoro.
Sementara itu, pihak Polsek Kanor dan Koramil langsung mendatangi lokasi kejadian untuk menggali informasi.