Tehran, Purna Warta – Ketua AEOI Mohammad Eslami membuat pernyataan dalam sebuah wawancara dengan salah satu TV lokal yang berbasis di Tehran pada hari Kamis, dan menyatakan bahwa “Kami belum dan tidak merasa perlu adanya program militer atom, karena tidak ada tempat untuk bom atom dalam doktrin pertahanan kami, maupun dalam keyakinan agama kami,” kata Eslami.
Baca Juga : AS Nyatakan Darurat Kesehatan Masyarakat Karena Wabah Cacar Monyet
Mengenai peningkatan kemampuan pengayaan nuklir, kepala AEOI mengatakan, “Sesuai undang-undang, kita harus meningkatkan kapasitas pengayaan hingga 190.000 SWU dengan mengandalkan mesin IR6 canggih. Mesin canggih ini bekerja hari ini di lini produksi dengan efisiensi terbaik dan berkualitas.”
Di tempat lain dalam wawancaranya, yang akan disiarkan hari ini, bahwa “Kewaspadaan dan langkah-langkah keamanan telah membuat operasi sabotase terhadap fasilitas nuklir gagal.”