Brussels, Purna Warta Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, hari Senin (14/6) menegaskan urgennya pengembangan kerjasama AS-Eropa Utara untuk menghadapi hegemoni Rusia dan China.

Dalam konferensi pers, Jens Stoltenberg menyatakan, “Hubungan antara NATO dan Rusia berada di titik paling rendah setelah akhir perang Dingin.”

Baca Juga : Mengapa Saudi Menargetkan Tempat-Tempat Ibadah Yaman?

“China terus mengembangkan artileri dengan senjata nuklir canggihnya dengan sangat cepat,” tambahnya mengungkapkan kekhawatiran.

“Perkembangan hegemoni China merupakan ancaman bagi keamanan NATO dan petinggi anggota sepakat untuk menyelesaikan masalah ini,” jelasnya ke awak media.

Lebih lanjut, Sekjen NATO menjelaskan, “Kemajuan teknologi akan kami tingkatkan. Dan petinggi NATO sepakat untuk mulai proyek pertahanan baru dan dalam konferensi petinggi ini disepakati bahwa kemampuan NATO juga akan dimajukan dalam ranah antariksa dan dunia maya.”

Baca Juga : Demo Besar akan Dilakukan Yahudi Ekstrim, Ini Respon Otoritas Palestina

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here