Jalur Gaza, Purna Warta – Seorang juru bicara Saraya al-Quds memperingatkan bahwa jika rezim Zionis melanjutkan agresinya, intifada Ramadan akan mencapai pemukiman Zionis.
Abu Hamza, juru bicara Saraya Al-Quds, cabang militer gerakan Jihad Islami Palestina, memperingatkan tentang kelanjutan agresi rezim Zionis.
Dia menekankan bahwa jika rezim Zionis melanjutkan agresinya, maka nyala api intifada Ramadan akan mencapai pemukiman Zionis.
Kantor Berita Safa mengutip pernyataan Abu Hamzah yang mengatakan bahwa intifada Ramadan telah berubah menjadi neraka dan api bagi Zionis dan posisi militer mereka.
Ia melanjutkan, “Hari Al-Quds Sedunia adalah hari yang tertindas dalam menghadapi arogansi dan terorisme Zionis-Amerika, dan peringatan hari ini bertepatan dengan intifada Ramadan tahun ini.”
Komandan Palestina mencatat bahwa kebesaran martabat dan perjuangan dalam penolakan penindasan terlihat jelas di sini dan bagaimana warga Al-Quds melawan Zionis dengan semangat perlawanan dan keberanian mereka.
Abu Hamza dengan tulus berjanji kepada rakyat Al-Quds dan Tepi Barat bahwa mereka akan menjadi katup pengaman dan meminta mereka untuk mengambil tindakan terhadap Zionis dan melanjutkan operasi.
Dia menunjukkan bahwa tidak peduli berapa lama dan kekuatan arogan melakukan penindasan, Quds tidak akan dapat dihancurkan dan Saraya Al-Quds dari waktu ke waktu akan terus berjuang melawan Zionis.
“Perang kami dengan musuh terus berlanjut, kami tidak akan melakukan genjatan senjata dan kami tidak akan menawar satu pun wilayah Palestina. Kami semua percaya pada janji Tuhan untuk membebaskan Yerusalem,” pungkasnya.