Purna Warta – Lebih dari 154 orang terjebak di bawah reruntuhan gedung sekolah yang ambruk di Nigeria dan polisi melaporkan sekitar 132 sudah diselamatkan dan sedang dalam perawatan. Kelas itu runtuh pada pagi hari disaat akitivitas belajar mengajar sedang berjalan dari 154 korban terjebak, 22 diantaranya tewas.
Baca juga: Terjadi Pengeboman di Sebuah Cafe di Mogadishu, 5 Tewas
Sekolah Saints Academy di Negara Bagian Plateau, Nigeria ambruk tak lama setelah para murid yang berusia sekitar 15 tahun kebawah memasuki kelas masing-masing. Juru bicara kepolisian Plateau Alfred Alabo mengatakan bahwa sekitar 132 orang siswa berhasil diselamatkan dan sedang dalam perawatan.
Agensi penanganan darurat nasional Nigeria mengatakan mereka sudah mengirim tim penyelamat dan keamanan ke lokasi segera setelah kejadian, untuk mencari para korban yang terjebak. “Demi menjamin perawatan medis, pemerintah memberi instruksi kepada rumah sakit untuk memberikan prioritas pada para korban dan merawat mereka tanpa dokumen ataupun pembayaran” ujar Komisioner bagian informasi Plateau, Musa Ashoms.
Pemerintah negara bagian itu menyalahkan lemahnya struktur bangunan sekolah dan lokasinya yang dekat sungai itu mengenai runtuhnya bangunan tersebut. Pemerintah mendesak sekolah-sekolah yang memiliki masalah serupa untuk segera menanganinya.
Para warga berkumpul di sekitar lokasi kejadian, sebagian menangisi anggota keluarganya yang masih terjebak dan sebagian lagi membantu para petugas mencari para korban.
Bangunan ambruk kini menjadi sebuah kejadian yang tak jarang terjadi di Nigeria. Kejadian seperti ini terjadi berulang kali selama 2 tahun terakhir.