Penyebab Kematian Mendadak saat Berolahraga, Kenapa Bisa?

Purna Warta – Kematian mendadak saat berolahraga tentunya ada penyebab tersendiri. Banyak kasus menunjukkan bahwa kondisi tersebut bisa disebabkan oleh kardiomiopati, sebuah penyakit otot jantung yang sering kali tidak menunjukkan gejala hingga terlalu terlambat.

Baca juga: Sering Minum Air Putih, Inilah Manfaatnya

Lantas, apa hubungan kondisi kardiomiopati dengan orang-orang yang aktif berolahraga? Berikut ulasannya.

Kardiomiopati adalah kondisi medis yang memengaruhi struktur dan fungsi otot jantung. Penderitanya bisa tampak sehat dan aktif, namun jantung mereka menyimpan kelainan tersembunyi yang bisa memicu aritmia mematikan atau gagal jantung, terutama saat tubuh mengalami stres fisik seperti saat berolahraga intens.

Konsultan Senior Kardiologi di Novena Heart Centre Singapura, Dr. Tang Hak Chiaw, menegaskan bahwa banyak pasien kardiomiopati datang dalam kondisi sudah parah tanpa pernah menyadari sebelumnya bahwa mereka mengidap penyakit jantung.

Berikut jenis-jenis kardiomiopati yang paling umum terjadi:

– Hipertrofik Kardiomiopati (HCM): penebalan otot jantung yang dapat mengganggu aliran darah dan ritme jantung.

Baca juga: Inilah Gejala Kanker Hati yang Patut Diwaspadai

– Dilated Kardiomiopati (DCM): pelebaran dan pelemahan jantung yang menyebabkan jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien.

– Arrhythmogenic Right Ventricular Cardiomyopathy (ARVC): kelainan otot jantung yang digantikan oleh jaringan lemak atau parut, meningkatkan risiko gangguan irama jantung.

Semua jenis ini bisa berujung fatal jika tidak terdeteksi dini, dan sering kali menjadi penyebab utama kematian mendadak pada atlet muda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *