Sanaa, Purna Warta – Rabu, 30/12, bertepatan dengan kedatangan anggota Kabinet baru pemerintahan Abdrabbuh Mansur Hadi di bandara Aden, kota Aden bergetar karena beberapa ledakan.
Mengutip dari Reuters, Al Jazeera melaporkan bahwa selain suara ledakan, suara adu senjata juga terdengar.
Beberapa sumber kepada Al Jazeera melaporkan bahwa akibat ledakan ini, beberapa orang meninggal dan mengalami luka-luka.
Sumber tersebut menambahkan bahwa terjadi adu senjata sengit di bandara Aden dan suara ledakan juga terdengar dari bandara.
Surat kabar Sky News juga melaporkan bahwa bersamaan dengan suara ledakan, terlihat penembakan beberapa roket Katyusha.
Mengutip korespondennya di Yaman, Sky News melaporkan, “Dua ledakan terjadi di dalam bandara, satu di ruang tunggu dan satu lagi di lapangan pendaratan.”
Sky News menambahkan bahwa fotografernya terluka dalam peristiwa ini.
Sementara Sputnik melaporkan bahwa dalam peristiwa ini, 5 orang meninggal dan 20 orang mengalami luka-luka.
Adapun Al Mayadeen mengutip jurnalisnya di Yaman dan melaporkan tewas dan terlukanya puluhan orang.
Sky News juga melaporkan bahwa tidak ada satupun dari anggota Kabinet Abdrabbuh Mansur Hadi yang menjadi korban.
Al Jazeera melaporkan bahwa pasca ledakan, PM serta Kabinet Abdrabbuh Mansur Hadi langsung dipindah ke Istana Maashiq.
Russia al-Youm melaporkan korban ledakan yang berjumlah 16 orang tewas dan 50 orang terluka.
Baca juga: Haaretz: Israel dan UEA Miliki Pangkalan Militer Bersama di Socotra Yaman