Tehran, Purna Warta – Pertemuan para menteri industri negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) akan diadakan di Tehran akhir tahun ini, kata seorang pejabat.
Berbicara pada Kelompok Kerja Investasi ke-8 negara-negara anggota SCO, Kepala Organisasi Bantuan Ekonomi dan Teknis Investasi Iran (OIETAI) Ali Fekri mencatat bahwa penyelenggaraan acara ekonomi bergengsi pertama organisasi tersebut menunjukkan kemauan politik Tehran demi kemajuan program organisasi.
Baca Juga : Rafah Makin Kritis, Menlu Iran Surati Sekjen PBB
Wakil Menteri Perekonomian berharap negara dapat memanfaatkan kapasitas dan potensi tinggi yang dimiliki organisasi tersebut.
OIETAI siap, selain memperkenalkan peluang investasi, untuk bekerja sama dengan negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Shanghai sejalan dengan perwujudan tujuan ekonomi bersama, tegas Fekri.
Oleh karena itu, pertemuan tingkat ahli akan diadakan di Pardis Science and Technology Park, tambahnya.
Semakin kuat ikatan sosial dan ekonomi di antara negara-negara anggota organisasi tersebut, maka konsep unilateralisme akan semakin berkurang, lanjut wakil menteri perekonomian.
Sebelumnya, Presiden Iran Ebrahim Raisi mengatakan bahwa potensi besar Organisasi Kerja Sama Shanghai di berbagai bidang telah memungkinkannya menangani unilateralisme secara efektif dan berkontribusi pada konvergensi regional dan internasional.
Baca Juga : Pakistan akan Selesaikan Pipa Gas dari Pelabuhan Gwadar ke Perbatasan Iran
Pada tanggal 14 Februari, juru bicara Dewan Industri, Pertambangan dan Perdagangan Iran untuk Promosi Perdagangan dan Komisi Urusan Internasional mengatakan pertukaran perdagangan antara Iran dan negara-negara anggota SCO dalam 10 bulan pertama tahun kalender Iran saat ini (dimulai 21 Maret, 2023) mencapai $37 miliar.
Pertukaran perdagangan antara Iran dan negara-negara anggota SCO dari 21 Maret 2023 hingga 22 Januari 2024 mencatat pertumbuhan volume dan nilai masing-masing sebesar 41 dan 5,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, katanya.