Teheran Panggil Kuasa Usaha Jerman Terkait Penutupan Konsulat Iran

Konsulat Iran jerman

Teheran, Purna Warta – Kementerian Luar Negeri Iran memanggil kuasa usaha Jerman sebagai protes atas keputusan “tidak dapat dibenarkan” pemerintah Jerman untuk menutup ketiga konsulat Iran di negara Eropa tersebut.

Baca juga: Iran Nyatakan Solidaritas dengan Kuba, Kecam Sanksi AS

Direktur Departemen Pertama untuk Eropa Barat di Kementerian Luar Negeri Iran memanggil diplomat tersebut pada hari Kamis untuk menyampaikan “protes keras” Teheran dan mengutuk “pendekatan destruktif” Berlin terhadap rakyat Iran, termasuk mereka yang tinggal di Jerman, Press TV melaporkan.

Hal itu terjadi beberapa jam setelah Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock mengumumkan bahwa konsulat Iran di kota Frankfurt, Hamburg, dan Munich akan ditutup terkait eksekusi teroris terpidana Jerman-Iran Jamshid Sharmahd.

“Keputusan pemerintah Jerman untuk menghentikan kegiatan konsulat Republik Islam Iran di Jerman adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan,” kata Kementerian Luar Negeri Iran dalam siaran pers.

Langkah tersebut, tambahnya, “sengaja merampas manfaat fasilitas dan layanan konsulat bagi warga Iran” sementara “menyebabkan masalah yang tidak perlu bagi warga Iran yang tinggal di Jerman dan melanggar hak-hak dasar mereka.”

Pada hari Senin, Pengadilan Iran mengeksekusi Sharmahd, pemimpin kelompok teroris yang bermarkas di AS di balik serangkaian serangan mematikan terhadap negara Iran.

Jerman memprotes Iran dengan memanggil duta besarnya untuk Teheran dan memanggil kuasa usaha Iran di Berlin.

Mengumumkan penutupan konsulat Iran, Baerbock mengatakan, “Kami berulang kali menjelaskan dengan sangat jelas kepada Teheran bahwa eksekusi warga negara Jerman akan memiliki konsekuensi serius.”

Baca juga: Ayatullah Khamenei Puji Buku tentang Penyitaan Kedutaan Besar AS di Teheran

Dalam siaran persnya, Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan pernyataan Baerbock yang “mencampuri urusan orang lain” dan “tidak profesional” tidak memiliki kesopanan dan nilai hukum, seraya mencatat bahwa “pendekatan Berlin yang tidak konstruktif dan konfrontatif merupakan salah perhitungan besar, dan pemerintah Jerman akan bertanggung jawab atas konsekuensinya.”

Kementerian Luar Negeri Iran juga mengecam ketidakpatuhan pemerintah Jerman terhadap hukum internasional, serta segala bentuk dukungan terhadap terorisme dan pembunuhan orang-orang tak berdosa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *