Damaskus, Purna Warta – Suriah memperbarui kecamannya atas blokade ekonomi yang tidak adil yang diberlakukan oleh Amerika Serikat terhadap Republik Kuba, yang melanggar hukum internasional dan hak asasi manusia yang paling mendasar, menyerukan kepada masyarakat internasional untuk bergerak untuk mengakhiri terorisme ekonomi ini, yang merupakan tindakan pemusnahan dan penghancuran.
Baca Juga : Tolak Hak Reunifikasi Keluarga Palestina, Israel Terbukti Rezim Apartheid
Kementerian Luar Negeri Suriah mengatakan dalam sebuah pernyataan, yang salinannya diterima oleh kantor berita resmi Suriah SANA hari ini, bahwa Republik Arab Suriah mengutuk keras embargo ekonomi yang tidak bermoral dan kriminal yang diberlakukan oleh Amerika Serikat terhadap Kuba selama lebih dari enam puluh tahun, dengan tujuan membatasi hak-hak sah rakyat Kuba untuk mempertahankan kedaulatan dan stabilitas mereka dari hegemoni Amerika.
Kementerian Luar Negeri menyatakan keyakinannya bahwa Kuba, yang menghadapi embargo ilegal ini, akan mempertahankan kedaulatannya dan embargo akan gagal mencapai tujuannya.
Baca Juga : Pasukan Turki Bombardir Daerah Sekitar Abu Rasin