Damaskus, Purna Warta – Dalam sebuah surat kepada Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa dan ketua bergilir Dewan Keamanan, Kementerian Luar Negeri Suriah mengadukan Israel karena menyerang fasilitas sipil di bandara Aleppo dan Damaskus.
Baca Juga : Menlu Abdullahian: Hilangnya Sadr Masih Dalam Agenda Diplomatik Iran, Lebanon
Menurut laporan Russia Today dalam surat resmi Kementerian Luar Negeri Suriah, ditegaskan bahwa serangan Israel di bandara Aleppo telah merusak landasan pacu bandara dan menghancurkan fasilitas layanan penerbangan dan melumpuhkan bandara sepenuhnya.
Surat itu menambahkan bahwa pesawat-pesawat tempur Israel juga membombardir daerah-daerah di tenggara Damaskus, termasuk bandara Damaskus, yang menyebabkan sejumlah fasilitas layanan penerbangan tidak berfungsi.
Baca Juga : Kasus remaja Inggris Shamima Begum Bergabung Dengan Kelompok Teroris Daesh
Dalam surat ini, ditekankan bahwa tanggung jawab hukum, moral, politik dan keuangan dari serangan-serangan ini berada di tangan Israel. Dan Suriah menuntut kompensasi untuk ini, terutama karena tindakan yang bertentangan dengan kedaulatan teritorial Suriah dan merupakan ancaman langsung terhadap perdamaian dan keamanan internasional, ini bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh rezim Zionis Israel.