Serangan Artileri Zionis Israel di Suriah Selatan

Serangan Artileri Zionis Israel di Suriah Selatan

Quneitra, Purna Warta Media-media Suriah melaporkan bahwa tank Zionis Israel telah menargetkan daerah-daerah di selatan negara itu.

Pada jam-jam terakhir Rabu malam (5/1), media Suriah melaporkan bahwa tentara Israel telah menargetkan daerah-daerah di provinsi Quneitra, Suriah selatan.

Baca Juga : Komandan Senior Pemerintah Mansour Hadi Tewas di Ma’rib

Menurut Sham FM, tentara Israel telah menargetkan daerah Al-Hurriya di provinsi Quneitra Suriah dengan artileri dan tank.

Sham FM menambahkan bahwa pada saat yang sama dengan serangan itu, helikopter dan drone Israel terbang di daerah tersebut.

Al-Alam juga mengkonfirmasi berita tersebut dan melaporkan bahwa kebakaran terjadi di bagian desa Al-Hurriya di provinsi Quneitra di Suriah utara setelah agresi Israel.

Kantor berita resmi Suriah (SANA) melaporkan bahwa agresi Israel dengan peluru tank di sekitar desa Al-Hurriya di pedesaan Quneitra.

Baca Juga : Komandan yang Berafiliasi dengan UEA Tewas di Shabwa

SANA menambahkan bahwa Israel menargetkan dengan sejumlah peluru tank ke hutan desa al-Hurriya. Dan agresi Israel terjadi secara paralel dengan penerbangan intens helikopter dan pesawat pengintai di daerah itu.

Rezim Zionis Israel secara teratur meluncurkan serangan roket ke sasaran di timur dan barat laut Suriah, dengan melanggar wilayah udara Lebanon atau melalui Dataran Tinggi Golan yang diduduki.

Penjaga perdamaian PBB yang berbasis di Lebanon telah berulang kali melaporkan bahwa rezim Zionis Israel melanggar resolusi PBB setiap hari dan melanggar wilayah udara Lebanon.

Pemerintah Suriah telah berulang kali menyatakan bahwa rezim Zionis Israel dan sekutu regional dan baratnya mendukung kelompok teroris takfiri yang berperang melawan pemerintah Suriah.

Baca Juga : Serangan Roket ke Pangkalan AS di Suriah Timur

Dalam kasus ini, Tentara Suriah telah berulang kali menemukan senjata dan amunisi buatan rezim Zionis Israel di kelompok teroris yang berbasis di Suriah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *