Sekjen PBB Tekankan Perlunya Keberlanjutan Bantuan Lintas Batas di Suriah

Damaskus, Purna Warta – Guterres memperingatkan bahwa situasi kemanusiaan yang mengerikan di Suriah semakin parah dan jutaan warga Suriah mungkin tidak dapat bertahan hidup di musim dingin jika bantuan dari Turki tidak diperpanjang bulan depan.

Menurut Associated Press, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa memperingatkan dalam sebuah laporan baru bahwa situasi kemanusiaan yang mengerikan di Suriah semakin memburuk, dan jika pengiriman bantuan dari Turki ke barat laut (Suriah) yang dikuasai pemberontak tidak diperpanjang bulan depan, jutaan warga Suriah mungkin tidak dapat bertahan hidup di musim dingin.

Dalam sebuah laporan kepada Dewan Keamanan PBB yang diliput oleh The Associated Press, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan bantuan lintas batas ke barat laut adalah “bagian penting” dari operasi kemanusiaan untuk menjangkau semua yang membutuhkan.

Pengiriman bantuan kemanusiaan ke garis konflik di Suriah, yang coba dicapai oleh sekutu dekat Suriah – Rusia – telah meningkat, tetapi Guterres mengatakan itu tidak dapat menggantikan “skala atau ruang lingkup operasi lintas batas ekstensif PBB”.

Rusia juga mengejar kegiatan yang berkaitan dengan pemulihan awal di Suriah. Dan Guterres mengatakan setidaknya 374 proyek telah dilaksanakan di seluruh negeri sejak Januari, memberi manfaat langsung kepada lebih dari 665.000 orang, tetapi dia menambahkan bahwa “pengembangan lebih lanjut” diperlukan di bidang ini.

Dalam resolusi Julinya, Dewan meminta Sekretaris Jenderal untuk menyerahkan laporan tentang kebutuhan kemanusiaan Suriah; Resolusi yang memperpanjang pengiriman makanan, obat-obatan, dan bantuan darurat lainnya melalui penyeberangan Bab al Hawi dari Turki ke Suriah barat laut dan Idlib selama enam bulan hingga 10 Januari (kurang dari 1 bulan lagi).

Guterres, yang meminta penyeberangan perbatasan Bab al Hawi tetap terbuka untuk pengiriman bantuan PBB, memperingatkan bahwa penghentian pengiriman lintas batas di tengah bulan-bulan musim dingin akan memperburuk risiko jutaan warga Suriah dibiarkan tanpa bantuan yang mereka butuhkan untuk bertahan hidup dalam cuaca tersebut.

Dia mengatakan bantuan lintas batas meninggalkan garis keselamatan hidup bagi jutaan orang dan memperpanjang resolusi Dewan Keamanan yang mengizinkan pengiriman lanjutan tidak hanya vital tetapi merupakan keharusan moral dan kemanusiaan.

Menurut laporannya, 7,5 juta orang tinggal di daerah yang tidak di bawah kendali pemerintah Suriah, sebagian besar di utara dan sejumlah kecil di Rukban di tenggara, dan 6,8 juta di antaranya membutuhkan bantuan kemanusiaan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *