Tehran, Purna Warta – Pasar saham Iran bullish sementara harga valuta asing turun tepat setelah peluncuran rudal hipersonik buatan sendiri pertama negara itu yang menurut para ahli telah menyuntikkan kepercayaan di pasar.
Indeks utama di Bursa Efek Teheran (TSE) naik hampir 0,5% menjadi 2,289 juta poin pada hari Selasa (6/6).
Total perdagangan di TSE mencapai 78,812 triliun real Iran (lebih dari $157 juta) karena hampir 10 miliar saham berpindah tangan di bursa pada hari Selasa pasca diluncurkannya rudal hipersonik.
Baca Juga : Islamofobia Inggris: Pembenci Hancurkan Dan Merusak Nisan Muslim Di Lancashire
Peluncuran rudal hipersonik Fattah pada Selasa dini hari oleh pasukan elit militer Iran, IRGC, telah berdampak positif terhadap pasar di negara tersebut.
Para ahli mengatakan pembukaan tersebut telah menanamkan harapan pada para investor yang biasanya waspada terhadap risiko yang dapat ditimbulkan oleh konfrontasi militer antara Iran dan musuh regional atau internasional.
Mata uang Iran rial menguat terhadap dolar AS setelah berita pembukaan Fattah keluar. Rial ditutup pada 509.000 terhadap greenback pada Selasa malam, naik dari 512.000 yang dilaporkan pada penutupan perdagangan sehari sebelumnya.
Kenaikan di pasar terjadi dengan latar belakang perkembangan politik dan militer positif lainnya yang dilaporkan oleh Iran dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga : Duta Besar Baru Iran Peringatkan: Israel Berusaha Ganggu Hubungan Tehran-Riyadh
Negara itu mengumumkan pada hari Senin (5/6) bahwa mereka akhirnya akan membuka kembali kedutaannya dan misi diplomatik lainnya di Arab Saudi akhir pekan ini sebagai bagian dari kesepakatan pemulihan hubungan yang ditengahi oleh China pada bulan Maret.
Angkatan Laut Iran juga mengumumkan pekan lalu bahwa pihaknya akan segera membentuk aliansi dengan pasukan maritim negara-negara Arab di Teluk Persia dalam upaya untuk meningkatkan keamanan regional.