Jalur Gaza, Purna Warta – Gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas, pada Selasa (6/8) mengumumkan terpilihnya Yahya Sinwar sebagai pengganti Ismail Haniyeh. Sinwar akan berpindah posisi dari Ketua Biro Militer Hamas menjadi Ketua Biro Politik Hamas. Osama Hamdan mengatakan bahwa pemilihan Sinwar terjadi secara aklamasi di jajaran kepemimpinan Hamas.
Baca juga: [VIDEO] – Kesaksian Syekh Ikrima Sabri Setelah Ditangkap Israel
Sama seperti Haniyeh, Israel sudah lama mengincar nyawa Sinwar. Semenjak meletusnya peristiwa 7 Oktober, Sinwar merupakan orang yang paling diinginkan oleh Israel setelah rezim Zionis membunuh Salah al-Arouri di Beirut selatan pada 2 Januari 2024 lalu.
Sinwar merupakan salah satu arsitek kunci dari operasi badai Al-Aqsa. Rezim Zionis membuat sayembara akan memberikan uang sebesar USD 400.000 kepada siapapun yang berhasil membunuh komandan berusia 61 tahun ini.