Damaskus, Purna Warta – Kementerian Luar Negeri Suriah bereaksi terhadap serangan Israel baru-baru ini di selatan Damaskus dan meminta Dewan Keamanan dan PBB untuk mengambil sikap tegas.
Suriah mengulangi seruannya pada PBB dan Dewan Keamanan untuk secara eksplisit mengutuk agresi dan serangan berturut-turut rezim Zionis Israel di Suriah, dan untuk mengambil langkah-langkah untuk menerapkan resolusi yang mengakhiri pendudukan Israel di wilayah pendudukan.
Baca Juga : AS Kirim Amunisi Militer dan Bahan Logistik ke Hasakah
Kementerian Luar Negeri Suriah menulis dalam surat kepada PBB dan Dewan Keamanan: Untuk kedua kalinya dalam seminggu, penjajah Israel melancarkan serangan rudal ke wilayah Suriah, sehingga pada pukul 23:00 pada tanggal 20 Mei 2022, musuh Israel menargetkan beberapa wilayah selatan Damaskus dengan rudal permukaan-ke-permukaan yang ditembakkan dari Golan yang diduduki, yang menyebabkan Tiga warga tewas dan menyebabkan kerusakan.
Kementerian Luar Negeri Suriah juga mengumumkan: Suriah, dalam mengutuk agresi terang-terangan ini, menegaskan haknya untuk menanggapi dengan segala cara yang tepat sesuai dengan hukum internasional dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Suriah mengharapkan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Dewan Keamanan untuk secara terang-terangan mengutuk serangan berulang Israel, terutama berkaitan dengan peran Dewan Keamanan dalam menjaga perdamaian dan keamanan internasional dan melaksanakan resolusi PBB untuk mengakhiri pendudukan wilayah Suriah oleh penjajah Israel.
Baca Juga : CDC: Senjata Menjadi Penyebab Tertinggi Kematian anak-anak Amerika
Pada Jumat malam (20/5), kantor berita negara Suriah SANA melaporkan bahwa pertahanan udara negara itu telah bertemu dengan target musuh di wilayah udara pinggiran selatan Damaskus.
Menurut laporan itu, pertahanan udara Suriah menghancurkan sejumlah rudal yang ditembakkan di wilayah udara pinggiran selatan Damaskus.
Serangan udara Israel terjadi ketika pemerintah Suriah telah berulang kali mengirim surat ke PBB yang mengutuk serangan itu dan menyerukan diakhirinya serangan tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, rezim Zionis Israel telah berulang kali melakukan serangan udara di Damaskus dan berbagai bagian Suriah, yang dalam banyak kasus serangan-serangan ini telah digagalkan oleh pertahanan udara Suriah yang tepat waktu.
Baca Juga : Tiba di Riyadh, Petinggi AS Desak Saudi Tingkatkan Produksi Minyak