Teheran, Purna Warta – Serangan rezim Israel semalam (26 Oktober) terhadap target-target di tanah Iran menuai reaksi negatif dari situs web, politisi, dan media Israel.
Kantor berita Israel Today menulis: “Respons Israel tidak seimpresif serangan rudal Iran, dan kami kecewa.” Menurut kantor berita Amerika AXIOS, target-target Israel telah dipindahkan ke Iran sebelum serangan itu.
Sementara itu, Pemimpin Oposisi Israel, Yair Lapid, mengkritik respons militer IDF yang terbatas terhadap serangan rudal balistik besar-besaran Iran terhadap Israel, dengan mengatakan bahwa respons Israel terhadap Iran lemah.
Tali Gotliv, yang merupakan anggota Knesset (Parlemen Israel), menyebut jenis serangan Israel terhadap Iran ini sangat disesalkan.
Avigdor Lieberman, presiden partai Israel Beitenou dan mantan Menteri Pertahanan rezim Israel, mengatakan: “Alih-alih mengambil tindakan nyata, Israel sekali lagi hanya berpura-pura dan alih-alih membuat keputusan yang jelas dan tegas, Israel malah bungkam.”
Saluran 13 rezim Israel juga menyebut serangan tadi malam terhadap Iran mengecewakan.
Sekitar pukul 02.15 dini hari (26 Oktober), beberapa ledakan dilaporkan terjadi di bagian barat Teheran. Setelah itu, Angkatan Darat rezim Israel (IOF) mengonfirmasi serangan terhadap target militer tertentu di Iran.
Meskipun terjadi ledakan dan beberapa klip video yang tidak terverifikasi dan tidak valid di media sosial, situasi di Teheran tetap normal.