Tehran, Purna Warna – Dalam berbagai laporan pemberitaan di media seperti media Arab banyak meliput pesan berupa ancaman rezim Zionis terhadap Iran, di sisi lain pemberitaan mengenai reaksi pejabat militer Republik Islam Iran terhadap ancaman serangan Israel pun bermunculan.
“Israel musuh sejati Iran, dan pihak rezim akan mengambil tindakan lebih lanjut jika diplomasi dan negosiasi dalam pertemuan mengenai program nuklir Tehran mengalami kegagalan,” laporan dari Al-Sharq Al-Awsat.
Baca Juga : Israel Gencar Bangun Pemukiman Baru di Golan, Hamas: Bentuk Baru Agresi ke Arab
Surat kabar Saudi menulis: Jenderal Gholam Ali Rashid, salah satu komandan militer Korps Pengawal Revolusi Iran, dalam menanggapi ancaman ini, menekankan bahwa “tanggapan dan balasan Iran terhadap setiap serangan akan sangat menghancurkan rezim Israel.”
Komandan Gholam Ali Rashid, di sela-sela latihan militer yang dimulai pada hari Minggu (26/12) mengatakan : “Jika Israel melancarkan serangan terhadap Iran, angkatan bersenjata kami segera menargetkan semua pusat, pangkalan, jalan dan situs yang telah dijadikan tempat untuk menyerang.”
Al-Jazeera menyiarkan video latihan militer Iran tersebut, dan dengan mengutip dari keterangan Mohammad Taghi Irani, wakil gubernur politik dan keamanan Bushehr menuliskan bahwa: “Pertahanan udara Iran melakukan latihan militer di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir Bushehr. Tujuan dari latihan ini adalah untuk meningkatkan tingkat kesiapan pertahanan udara dalam menghadapi setiap serangan terhadap pembangkit listrik tenaga nuklir.”
Baca Juga : Pengakuan Remaja Palestina di Penjara Israel: Ditelanjangi dan Tak Dikasih Makan Tiga Hari
Jaringan Qatar melanjutkan dengan mengutip pernyataan dari komandan Gholam Ali Rashid: “Kami menegaskan bahwa setiap ancaman dari Israel akan dilakukan hanya dengan persetujuan Amerika Serikat, dan kalau serangan terjadi maka pasti mereka akan menemui dengan tanggapan yang gemilang dari Iran.”
Pemberitaan Arab lainnya dari Swiss Info juga membahas masalah ini dan menuliskan bahwa Iran telah berkomitmen untuk memberikan tanggapan yang tegas terhadap setiap serangan Israel.
Jaringan pemberitaan tersebut melanjutkan bahwa komandan Rashid mengatakan: “jika Israel melancarkan serangan terhadap Iran, angkatan bersenjata kami akan segera menargetkan semua pusat dan pangkalan dan jalan yang digunakan oleh mereka untuk menyerang.”
Jaringan Al-Ghad juga membahas ancaman rezim Zionis terhadap Iran dan reaksi pejabat Republik Islam Iran terhadap ancaman tersebut dan menuliskan: “Komandan Gholam Ali Rashid mengatakan bahwa jika Israel melancarkan serangan apa pun terhadap Iran, maka mereka akan menghadapi tanggapan keras dari Iran.”
Baca Juga : Hamas Mengutuk Pertemuan Mahmoud Abbas dengan Menteri Militer Israel yang Kedua Kalinya
Jaringan Internasional Monte Carlo juga mengutip pernyataan dari komandan Rashid yang mengatakan bahwa Iran berkomitmen untuk menanggapi setiap serangan Israel.
Eram News mengutip keterangan dari Menteri Perang Israel Bani Gantz beberapa hari yang lalu dan menuliskan bahwa “Bani Gantz telah memerintahkan tentara Israel untuk siap melakukan operasi penyerangan melawan Iran. Serangan terhadap Iran adalah salah satu tahap untuk menutup program nuklir Tehran.”
Kantor berita tersebut lebih lanjut menuliskan reaksi pejabat militer negara Iran, termasuk komandan Gholam Ali Rashid: “Iran berkomitmen untuk menanggapi setiap serangan Israel.”
Jaringan Al-Mayadin, dengan mengacu pada latihan militer Iran di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir Bushehr, menuliskan: “Setelah ancaman Israel untuk menargetkan pembangkit listrik tenaga nuklir Iran, komandan pangkalan pusat Khatam al-Anbia saww menekankan akan adanya tanggapan keras dari angkatan bersenjata Iran untuk setiap ancaman, dan tanggapan tersebut akan sangat mengejutkan.”
Baca Juga : Ansarullah: Perang di Yaman telah Memasuki Tahap Akhir