HomeTimur TengahRatusan Ribu Warga Iran Peringati Malam Nisfu Sya’ban di Masjid Jamkaran

Ratusan Ribu Warga Iran Peringati Malam Nisfu Sya’ban di Masjid Jamkaran

Qom, Purna Warta Ratusan ribu warga Qom beserta peziarah dari berbagai kota lainnya di Iran tumpah ruah dalam peringatan Nisfu Sya’ban di jalan-jalan menuju Masjid Jamkaran di kota Qom pada Selasa malam (7/3). Mereka berdoa bersama pada malam Nisfu Sya’ban, mendengarkan ceramah ulama dan merayakan kelahiran Imam Mahdi as. Mereka telah berkumpul di Masjid Jamkaran sejak Selasa sore.

Baca Juga : Khutbah Jumat Keagamaan dan Khutbah Jumat Kenegaraan, Belajar dari Iran

15 Sya’ban adalah diantara perayaan terbesar umat Islam, terutama mereka yang bermazhab Syiah. Sebab, hari tersebut diperingati sebagai hari kelahiran Imam Mahdi af.

Tanggal 15 Sya’ban 255 H, Imam Mahdi af, keturunan Rasulullah SAW dan Ahlulbaitnya, terlahir ke dunia di Kota Samarra, Irak. Imam Mahdi af adalah Putra Imam Hasan Askari as. Ia memiliki nama dan panggilan yang sama dengan Rasulullah SAW, yaitu Muhamad dan Abul Qasim.

Tanggal 15 Sya’ban di Republik Islam Iran juga dijadikan sebagai Hari Mustadh’afin (Orang-orang Tertindas) dan dijadikan hari libur nasional.  Menurut sebagian riwayat, malam pertengahan Sya’ban adalah malam paling mulia setelah Lailatul Qadar. Umat Islam menjadikan malam pertengahan Sya’ban sebagai malam untuk beribadah semalam suntuk dengan menghidupkan amalan-amalan sunnah.

Sebagian umat Islam berhmazhab Ahlusunnah dan kelompok-kelompok tarikat juga meyakini malam Nisfu Sya’ban memiliki keutamaan yang sangat besar. Perayaan Nisfu Sya’ban adalah bagian dari perayaan besar umat Islam, terutama di Republik Islam Iran.

Biasanya pada malam tersebut, warga Iran berbondong-bondong ke masjid dan Huseiniyah untuk mengikuti doa bersama Nisfu Sya’ban. Pada tahun-tahun sebelumnya, perayaan malam Nisfu Sya’ban di Iran dipusatkan di Masjid Jamkaran dan juga di Kompleks Haram Suci Imam Ali Ridha as, Cicit Rasulullah Saw di Mayhad.

Baca Juga : Parlemen AS Tolak Rencana Penarikan Militer dari Suriah

Agama-agama Samawi percaya bahwa masa depan umat manusia akan meniti sebuah jalur yang rasional dan dunia bergerak menuju kebaikan dan keutamaan. Tentu saja, ada banyak orang yang tidak bisa menerima fakta ini dan mereka memilih memperbanyak kerusakan dan kehancuran di muka bumi. Namun pada akhirnya, seseorang akan muncul untuk menyelamatkan umat manusia serta menyembuhkan semua penderitaan dan kepedihan mereka.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here