HomeTimur TengahRamallah Kecam Konstruksi Pemukiman Ilegal Yahudi di Tepi Barat

Ramallah Kecam Konstruksi Pemukiman Ilegal Yahudi di Tepi Barat

Ramallah, Purna Warta – Pemerintahan Palestina mengecam rencana rezim Israel untuk membangun 5.700 unit rumah baru untuk pemukiman ilegal Yahudi di Tepi Barat.

Pernyataan tersebut disampaikan pada Selasa (27/6) melalui Menteri Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina.

Baca Juga : Kelanjutan Serangan Udara terhadap Posisi Teroris di Idlib, Suriah

Badan yang berpusat di Ramallah ini menyebut rencana konstruksi baru itu merupakan tindak ilegal Israel dan merupakan tabuhan genderang perang terhadap eksistensi Palestina di Tepi Barat, khususnya Yerusalem Timur.

Rencana tersebut telah mendapat persetujuan dari Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich.

Bagi pemerintahan Palestina, selain konstruksi ini ilegal dan mengancam upaya perdamaian via solusi dua negara, konstruksi ini juga berpotensi memperparah kasus penyerangan dan tindak terorisme terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat.

Karena itu, Ramallah menyeru komunitas internasional untuk menghentikan Israel dari aksi yang melanggar ketentuan, resolusi dan kesepakatan internasional yang ditandangani di bawah pengawasan badan-badan dunia ini.

Baca Juga : Bashar Assad Salat Idul Adha di Damaskus

Ramallah juga menekankan bahwa lembeknya respon komunitas internasional dan diamnya mereka membuat Israel semakin berani melanjutnya proyek konstruksi tersebut hingga berkali-kali.

 

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here