Rakyat Iran Berkabung Atas Kemartiran Presiden Raisi

Rakyat Iran Berkabung Atas Kemartiran Presiden Raisi

Tehran, Purna Warta Jutaan orang mengambil bagian dalam prosesi pengiriman jenazah besar-besaran untuk Presiden Iran Ibrahim Raisi dan rekan-rekannya yang menjadi martir dalam kecelakaan helikopter di daerah pegunungan terpencil di provinsi Azarbaijan Timur, Iran barat laut.

Upacara pengiringan jenazah dimulai pada Selasa pagi dan menarik banyak orang untuk hadir dalam upacara tersebut. Para pelayat berbaris di samping peti jenazah, yang dibungkus dengan bendera nasional Iran, di kota Tabriz, Iran barat laut.

Baca Juga : 800.000 Warga Mengungsi dari Rafah di Tengah Serangan Darat Israel

Para peserta meneriakkan slogan-slogan untuk berjanji setia kepada Pemimpin Revolusi Islam Ayatullah Sayyid Ali Khamenei serta prinsip-prinsip Revolusi Islam, dan bersumpah untuk berdiri teguh melawan musuh.

Para pelayat dalam upacara tersebut berkumpul di Mushalla Imam Khomeini di Tabriz.

Berbicara pada upacara di Tabriz, Menteri Dalam Negeri Iran Ahmad Vahdidi mengatakan bahwa Iran berduka atas kehilangan presiden yang dicintai, populer, dan rendah hati.

Bangsa Iran juga berduka atas meninggalnya seorang menteri luar negeri yang meninggalkan diplomasi aktif di saat-saat kritis perlawanan sebagai warisannya, tambah Vahidi.

Ia juga memuji upaya konstruktif mendiang gubernur provinsi Azarbaijan Timur dan pemimpin salat Jumat di provinsi tersebut.

“Kami mengalami pencapaian yang buruk dalam hal ini, tetapi kami akan mengalami kebangkitan yang cemerlang,” tegas Vahidi.

Prosesi pengiringan jenazah lainnya untuk Presiden Raisi dan rekan-rekannya dijadwalkan akan diadakan di kota Qom di tengah utara Iran, yang menjadi lokasi haram Hazrat Masumah as, pada Selasa sore (21/5).

Jenazah kemudian akan dipindahkan ke ibu kota Teheran untuk proses pengiringan pada hari Rabu.

Menurut laporan, jenazah pemimpin salat Jumat Tabriz Ayatullah Mohammad Ali Al-e-Hashem akan dimakamkan di Tabriz pada hari Kamis, sedangkan Gubernur Azarbaijan Timur Malek Rahmati akan dimakamkan di kota Maragheh pada hari yang sama.

Baca Juga : Serangan Israel Meningkat di Gaza, Sebabkan Banyak Korban

Helikopter yang membawa Raisi dan rombongan jatuh sekitar sore hari pada hari Minggu ketika sedang dalam perjalanan ke Tabriz, ibu kota provinsi Azerbaijan Timur Iran, dari lokasi di perbatasan dengan Republik Azerbaijan tempat presiden Iran membuka proyek bendungan besar.

Tim penyelamat menemukan puing-puing helikopter pada Senin pagi setelah pencarian ekstensif selama berjam-jam yang melibatkan lebih dari 70 tim.

Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian dan dua pejabat senior provinsi beserta awak kapal dan pengawalnya juga tewas akibat kecelakaan itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *