Teheran, Purna Warta – Presiden Iran Ebrahim Raisi melalui X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter) mengungkapkan sentimen hangatnya terhadap Turki, menyoroti keberhasilan kunjungannya baru-baru ini ke Ankara dan menekankan pemutusan jalur kehidupan ekonomi Israel.
Baca Juga : Pernyataan Bersama Iran, Turki dan Suriah Serukan Gencatan Senjata Segera di Gaza
Presiden Raisi menekankan ikatan sejarah dan budaya yang mendalam antara kedua negara, meletakkan dasar untuk lebih memperkuat hubungan bilateral mereka.
“[Hubungan kami dengan rakyat Turki] adalah hubungan hati dan hubungan peradaban,” kata Presiden Raisi. “Terlepas dari kerja sama yang sangat baik yang kami miliki dengan Turki, kami meletakkan dasar untuk meningkatkan tingkat hubungan bilateral.”
Dia lebih lanjut menggarisbawahi kesamaan antara Iran dan Turki mengenai masalah Palestina. Dia menegaskan kembali sikap Iran bahwa memutus jalur ekonomi ke Israel sangat penting untuk mengakhiri “tirani” mereka.
Kunjungan Presiden Raisi, atas undangan resmi dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan, menandai momen penting dalam hubungan Iran-Turki. Kedua presiden mengadakan diskusi ekstensif yang bertujuan untuk memperkuat hubungan dan mengatasi permasalahan regional.
Selain pertemuan pribadi, Raisi juga berpartisipasi dalam pertemuan kedelapan Dewan Tertinggi Kerja Sama Ekonomi. Forum tingkat tinggi ini membuahkan hasil nyata, dengan ditandatanganinya sepuluh perjanjian kerja sama di berbagai sektor, yang selanjutnya membuka jalan bagi kolaborasi ekonomi.
Baca Juga : Ini Alasan Serangan Iran terhadap Teroris Regional Dibenarkan
Kunjungan Presiden Raisi ke Ankara merupakan langkah maju yang signifikan dalam upaya diplomatik Iran untuk membina hubungan yang lebih erat dengan Turki.