Tehran, Purna Warta – Dalam pertemuan dengan Menlu Togo, Presiden Republik Islam Iran mengatakan, “Dalam periode baru ini, proses pengembangan komprehensif tingkat kerja sama hubungan dengan negara-negara Afrika di berbagai bidang ekonomi, perdagangan dan politik akan diupayakan lebih giat dan serius.”
Ayatullah Sayyid Ibrahim Ra’isi mengatakan hari Senin (24/1) selama pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Togo Robert Doosi bahwa negara-negara Afrika memiliki sumber daya alam, mineral dan tenaga kerja yang kaya dan berbakat. Teheran mencari pengembangan semua Hubungan dengan negara-negara Afrika, termasuk Togo yang merupakan bagian dari kepentingan bersama bangsa-bangsa.
Baca Juga : Kesepakatan Sementara atau Semacamnya Tidak Pernah Ada Dalam Agenda Kami
“Sepanjang sejarah, orang Barat sebagian besar berusaha untuk menjajah dan mengeksploitasi benua Afrika, sampai hari ini pun mereka mengejar kepentingan dan kerakusan mereka sendiri dalam berbagai bentuk. Kesungguhan rakyat di benua ini untuk mempertahankan kemerdekaan mereka sangatlah berharga, dan keberhasilan mereka tergantung pada pemahaman identitas nasional, budaya dan perlawanan terhadap ekstremisme,” kata Raisi.
Presiden Republik Islam Iran menyatakan: “Negara-negara Afrika memiliki kapasitas yang diperlukan untuk pembangunan dan kemakmurannya, dan Republik Islam Iran mendukung kemerdekaan, kemajuan dan kesejahteraan rakyat Afrika.”
Menteri Luar Negeri Togo Robert Dossi juga menekankan bahwa negaranya ingin menjalin hubungan yang luas dan komprehensif dengan Republik Islam Iran, dengan mengembangkan kerja sama ekonomi dengan Afrika melalui kemitraan bersama.
Baca Juga : Raisi: Amerika Serikat Harus Cabut Sanksi Dulu, Baru Dialog
Mengenai sanksi keras Barat terhadap negara-negara dan bangsa-bangsa merdeka, Menteri Luar Negeri Togo mengutuk sanksi tersebut dan menekankan: “Kami menyerukan kerja sama bersama dengan Iran untuk mengaktifkan kemampuan kami demi kepentingan bersama.”