Raisi: Pembunuhan Penasihat IRGC oleh Israel Tidak akan Dibiarkan Begitu Saja

Raisi: Pembunuhan Penasihat IRGC oleh Israel Tidak akan Dibiarkan Begitu Saja

Teheran, Purna Warta Presiden Iran Ebrahim Raisi mengutuk keras pembunuhan lima penasihat Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) dalam serangan rudal Israel di Suriah, dan mengatakan bahwa tindakan pengecut tersebut tidak akan dibiarkan begitu saja.

Baca Juga : Iran Luncurkan Satelit Soraya ke Orbit, Cetak Rekor Peluncuran Luar Angkasa Baru

“Tentu saja, kelanjutan aksi teroris dan kriminal tersebut, yang merupakan indikasi semakin besarnya kegagalan dan kekalahan rezim Zionis yang tidak sah dalam mencapai tujuan jahatnya dan betapa frustrasinya mereka terhadap para pejuang front perlawanan, tidak akan dibiarkan begitu saja. Republik Islam Iran,” kata Raeisi dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu (21/1).

IRGC mengatakan pada hari sebelumnya bahwa empat anggotanya yang bertugas dalam misi penasihat militer di Suriah telah menjadi korban pembunuhan dalam serangan Israel terhadap sebuah bangunan tempat tinggal di Damaskus. Dikatakan setelah penasehat kelima meninggal karena luka-lukanya.

IRGC menyebutkan nama penasihatnya yang mati syahid adalah Hojjatollah Omidvar, Ali Aqazadeh, Hossein Mohammadi, Saeed Karimi dan Mohammad Amin Samadi.

“Kejahatan baru-baru ini dari perebutan rezim Zionis, yang…. dilakukan di bawah bayang-bayang dukungan negara-negara hegemonik, terutama Amerika Serikat, dan diamnya organisasi-organisasi internasional, tidak diragukan lagi akan menjadi noda lain dalam catatan hitam semua orang yang mengaku sebagai pembela hak asasi manusia,” kata Presiden Iran.

Raeisi juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban, pemimpin Iran, dan seluruh bangsa. Iran menjalankan misi penasehatan di Suriah atas permintaan Damaskus untuk membantu negara Arab yang dilanda perang melawan militan dukungan asing yang telah memerangi pemerintah Suriah yang terpilih secara demokratis sejak tahun 2011.

Baca Juga : Pasukan Keamanan Iran Bekuk Dua Teroris yang Terkait dengan Serangan Kerman

Rezim Israel telah meningkatkan serangan udaranya ke Suriah sejak awal Oktober, ketika mereka melancarkan perang genosida yang sedang berlangsung terhadap Jalur Gaza.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *