Raisi: Dunia Tercengang dengan Perlawanan Palestina terhadap Israel

Raisi: Dunia Tercengang dengan Perlawanan Palestina terhadap Israel

Tehran, Purna Warta Di hadapan ribuan warga Iran di kota Gorgan, Iran utara, pada  Kamis (21/12), Presiden Iran Sayid Ebrahim Raisi memuji perlawanan kuat rakyat Palestina di Gaza dalam menghadapi serangan Israel yang tak henti-hentinya selama lebih dari dua bulan. Ia mengatakan dunia kagum dengan perlawanan rakyat Palestina terhadap rezim Israel.

Baca Juga : Donasi Kemanusiaan Warga Iran ke Gaza Lebih dari 2,24 Juta Dollar

“Semua orang di dunia terkejut dengan kekuatan dan tekad generasi muda Palestina,” tambahnya, seraya mencatat bahwa banyak kepala negara secara resmi mengakui kekuatan ini dan bertanya-tanya bagaimana orang-orang Palestina bisa mencapainya di negeri yang digambarkan sebagai penjara terbuka terbesar di dunia.

Perlawanan ini diilhami oleh “kekuatan rakyat Republik Islam [Iran] yang tak terkalahkan. Kami percaya bahwa darah mengalahkan pedang.”

Rezim Israel mengobarkan perang di Gaza pada 7 Oktober setelah kelompok perlawanan Hamas Palestina melakukan Operasi Badai Al-Aqsa yang mengejutkan terhadap entitas pendudukan sebagai tanggapan atas kekejaman rezim Israel terhadap warga Palestina.

Sejak dimulainya serangan yang didukung AS, rezim Israel telah membunuh lebih dari 20.000 warga Palestina, termasuk sekitar 8.000 anak-anak dan 6.200 wanita, serta melukai 52.586 lainnya. Ribuan lainnya juga hilang dan diperkirakan tewas di bawah reruntuhan.

Baca Juga : 48% Anak Muda AS Yakin Israel Sengaja Membunuh Warga Sipil Gaza

Di bagian lain pidatonya, Presiden Iran ini menekankan bahwa musuh telah gagal mencapai semua rencana jahat mereka terhadap negara tersebut, termasuk upaya mereka untuk mencegah pembentukan dan konsolidasi sistem republik Islam dan menghambat kemajuan Iran. Terlepas dari semua ancaman dan sanksi, tekad rakyat Iran telah berhasil mencapai kemajuan di berbagai sektor, kata Raisi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *