Raisi dan Putin Bicarakan Peningkatan Kerjasama Teheran-Moskow

Melalui Telepon, Raisi Nyatakan Dukungan Penuh atas Kepemimpinan Putin

Tehran, Purna Warta  Presiden Iran Ebrahim Raisi mengadakan panggilan telepon dengan timpalannya dari Rusia, Vladimir Putin, pada hari Selasa (19/3).

Selama percakapan telepon, Presiden Iran menekankan pentingnya keanggotaan Iran dan Rusia dalam organisasi regional penting seperti Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) dan BRICS. Lebih lanjut, beliau menyoroti pentingnya implementasi perjanjian yang dibuat kedua negara, termasuk pembangunan jalur kereta Rasht-Astara, sebagai landasan yang tepat untuk memperkuat kerja sama kedua negara.

Baca Juga : UE Setujui Sanksi terhadap Pemukim Israel yang Lakukan Kekerasan

Presiden Raisi sekali lagi menyampaikan ucapan selamat kepada Presiden Putin karena telah mendapatkan kepercayaan rakyat Rusia untuk terpilih kembali sebagai Presiden Rusia dan menyatakan harapan bahwa pemerintahan baru Rusia akan meletakkan landasan yang tepat untuk perluasan lebih lanjut hubungan dan kerja sama yang konstruktif antara keduanya. bangsa di berbagai bidang.

Presiden Rusia juga mengucapkan selamat atas datangnya bulan suci Ramadhan dan awal Tahun Baru Persia. Ia juga menyebutkan bahwa rancangan perjanjian kerja sama komprehensif antara Iran dan Rusia hampir selesai. Selain itu, Presiden juga menyoroti keberhasilan pertemuan Komisi Gabungan untuk kerja sama ekonomi di Teheran dan pertumbuhan perdagangan barang antara kedua negara sebesar 77% sebagai tanda positif dari peningkatan kerja sama Teheran-Moskow.

Vladimir Putin meyakini kehadiran Iran dan Rusia di BRICS dan SCO merupakan peluang bagus untuk memperdalam interaksi kedua negara. Dia juga menyebutkan bahwa Rusia siap untuk bekerja lebih efektif dengan Iran dalam serangan Israel di Gaza, karena mereka memiliki posisi yang sama mengenai masalah ini.

Kedua presiden juga sepakat untuk lebih mengoordinasikan tindakan Rusia dan Iran pada platform multilateral, termasuk dalam kerangka Organisasi Kerja Sama Shanghai dan kelompok BRICS, di mana Iran telah bergabung sebagai peserta penuh.

Baca Juga : Iran: Rezim Zionis Tidak lagi Memiliki Masa Depan

Iran menjadi anggota penuh BRICS pada 1 Januari 2024. Teheran telah mengajukan permohonan keanggotaan pada Juni 2022.

Pada tanggal 4 Juli 2023, pada pertemuan ke-23 Dewan Kepala Negara SCO, Iran menjadi anggota penuh kesembilan organisasi tersebut. Teheran mengajukan permohonan untuk bergabung dengan SCO pada tahun 2008. Pada bulan September 2021, prosedur untuk masuk ke dalam kelompok tersebut diluncurkan, dan pada tahun 2022 sebuah memorandum ditandatangani mengenai kewajiban pihak Iran sehubungan dengan bergabung dengan asosiasi tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *