Doha, Purna Warta – Dalam pidatonya pada hari Senin (28/3), menteri luar negeri Qatar menekankan bahwa dialog regional antara Dewan Kerja sama dan Iran sangat diperlukan untuk menyelesaikan masalah dan keprihatinan bersama.
Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdul Rahman Al Thani menekankan pada Senin malam bahwa Doha akan tetap berhubungan dengan Taliban.
“Dialog regional antara Dewan Kerja sama dan Iran diperlukan untuk menyelesaikan masalah dan keprihatinan bersama,” katanya.
Baca Juga : Iran Sambut Baik Inisiatif Perdamaian Dari Presiden Dewan Tertinggi Yaman
“Kami menantikan keberhasilan kesepakatan nuklir dengan Iran segera dan dimulainya fase kedua belah pihak dalam kerangka keamanan dengan partisipasi negara-negara di kawasan itu,” Khalid al-Attiyah, menteri pertahanan Qatar, mengatakan pada konferensi Doha kemarin.
Menurut Al-Jazeera, Khalid Al-Attiyah menambahkan bahwa beberapa negara telah mengubah aliansi strategisnya karena basis aliansi tersebut lemah. “Kami berharap perjanjian keamanan akan ditandatangani antara negara-negara di kawasan itu dan kami akan hidup bersama,” kata menteri pertahanan Qatar.
“Kami berharap pembicaraan Wina akan menghasilkan kesepakatan tentang program nuklir Iran, dan kami mendorong hal itu,” katanya.
Baca Juga : Hari 34: Ukraina dan Rusia Akan Adakan Pembicaraan Damai Tatap Muka di Turki
Mohammad bin Abdul Rahman Al Thani juga menekankan pada hari Sabtu bahwa pencapaian kesepakatan nuklir dengan Iran adalah penting.
Al-Thani mengatakan pada konferensi Doha bahwa kesepakatan nuklir dengan Iran adalah penting dan kesepakatan tentang keamanan komprehensif di kawasan itu harus dicapai.