Deir ez-Zor, Purna Warta – Ribuan orang dari suku-suku di Suriah timur pada Sabtu sore (28/8) memprotes pasukan AS.
Menurut kantor berita Sputnik Rusia, puluhan orang dari suku al-Sha’itat di provinsi Deir ez-Zor, Suriah timur, memprotes pasukan AS.
Protes tersebut menyusul penahanan AS terhadap 300 anggota suku Suriah karena memerangi ISIS.
Para pengunjuk rasa menuntut pembebasan para tahanan dari penjara milisi Kurdi Suriah (SDF) yang berafiliasi dengan AS.
Sumber tersebut menekankan bahwa militer AS dan milisi Kurdi yang berafiliasi dengannya memenjarakan anggota suku Sha’itat tanpa tuduhan.
Para pengunjuk rasa juga mengancam bahwa jika para tahanan tidak dibebaskan, mereka akan memperluas protes sipil di semua wilayah mereka di pinggiran provinsi Deir ez-Zor di Suriah timur.
Sheikh Khalil al-Kahilat Abu Wahj, seorang tokoh terkemuka di suku Sha’itat, mengatakan kepada Sputnik: Penduduk daerah Sha’itan di kota-kota Abu Hammam, Gharanij, dan Al-Kashkiyah marah oleh penjajah AS dan milisi SDF yang telah menahan para anggota suku atas tuduhan bekerjasama dengan pasukan Rusia dan pemerintah Suriah.
Dia menjelaskan bahwa: Semua tahanan ini semuanya berpartisipasi dalam perang melawan ISIS dalam beberapa tahun terakhir dengan mendukung Tentara Arab Suriah.
Menurutnya, jumlah tahanan sejauh ini mencapai 300 orang, 15 di antaranya ditangkap pada Agustus tahun ini.