Teheran, Purna Warta — Presiden Iran Masoud Pezeshkian telah menyerukan upaya untuk mempercepat pembangunan proyek rel kereta utama di wilayah utara negara tersebut.
Presiden Iran menyampaikan pernyataan tersebut selama pertemuan dengan menteri Jalan dan Pembangunan Perkotaan serta duta besar Iran untuk Rusia pada hari Sabtu.
Pezeshkian menekankan perlunya percepatan operasi pembebasan lahan di sepanjang jalur rel kereta Rasht-Astara.
Farzaneh Sadegh, Menteri Jalan dan Pembangunan Perkotaan, menyatakan bahwa keterbatasan sumber daya untuk pembebasan lahan menjadi kendala utama proyek tersebut. Sebagai tanggapan, presiden menginstruksikan agar bantuan diberikan untuk mengatasi tantangan ini.
Kazem Jalali, duta besar Iran untuk Rusia, juga melaporkan komitmen Rusia terhadap proyek tersebut, dengan menekankan keinginan mereka untuk mempercepat rute transportasi barang dari selatan.
Iran dan Rusia memandang jalur kereta api Rasht-Astara sepanjang 162 km (100 mil) sebagai penghubung penting dalam Koridor Transportasi Internasional Utara-Selatan.