Tehran, Purna Warta – Presiden Iran Sayid Ebrahim Raeisi dalam pernyataan terbarunya telah memperingatkan normalisasi hubungan Israel dengan negara-negara tertentu di kawasan itu tidak akan pernah berkontribusi pada keamanan rezim Tel Aviv yang tengah berada di ambang kehancuran.
“Normalisasi hubungan dengan sejumlah negara di kawasan tidak pernah membawa keamanan bagi rezim Zionis (Israel),” kata Presiden Iran di sela-sela demonstrasi Hari Quds Internasional di Teheran pada Jumat (14/4).
Baca Juga : Kepala IRGC Tegaskan, Israel Tidak Lama Lagi Akan Runtuh
Empat negara Arab – Uni Emirat Arab, Bahrain, Sudan, dan Maroko – setuju untuk menormalisasi hubungan dengan Israel berdasarkan perjanjian yang ditengahi AS pada tahun 2020, di bawah Presiden Donald Trump saat itu. Dipelopori oleh UEA, langkah tersebut telah memicu kecaman luas dari Palestina serta negara-negara dan pembela hak asasi manusia di seluruh dunia, termasuk sebagian besar di dunia Muslim.
Rakyat Palestina mengecam kesepakatan itu sebagai “tikaman dari belakang” yang berbahaya dan pengkhianatan atas perjuangan mereka terhadap pendudukan Israel selama puluhan tahun di wilayah Palestina. Warga Palestina tengah berjuang untuk menjadi negara berdaulat sepenuhnya baik di Tepi Barat yang diduduki dan maupun di Jalur Gaza yang terkepung dengan al-Quds Timur sebagai ibu kotanya.
Di tempat lain dalam sambutannya, presiden Iran mengatakan demonstrasi Hari Quds Internasional melambangkan solidaritas dan persatuan di antara negara-negara Muslim.
Raeisi mengatakan tanda-tanda keruntuhan Israel mulai terlihat. Partisipasi besar-besaran negara-negara Muslim dalam demonstrasi, katanya, menunjukkan pembebasan al-Quds akan berlangsung dalam waktu dekat. Dia mengatakan demonstrasi Hari Quds Internasional dan pertemuan serupa di seluruh dunia Muslim membuktikan kepada rakyat Palestina, Lebanon dan para pejuang gerakan perlawanan bahwa bangsa Palestina tidak sendirian dan semua mendukung mereka.
Baca Juga : Hamas: Hari Quds Menjadi Kesempatan Menyatukan Negara-Negara dalam Mendukung Palestina
Disebutkan, Hari Quds Internasional adalah hari yang ditetapkan Imam Khomeini sebagai hari kebangkitan umat Islam dengan memberikan dukungan sepenuhnya pada perjuangan kemerdekaan bangsa Palestina. Hari Quds Internasional jatuh pada hari Jumat terakhir di bulan Ramadhan setiap tahunnya. Pada hari tersebut, umat Islam di berbagai dunia menggelar aksi turun ke jalan, mengecam rezim Zionis sembari menyatakan pembelaan dan dukungan pada perjuangan bangsa Palestina untuk mendapatkan kemerdekaan.