Presiden Iran Berharap Paus Fransiskus Cepat Sembuh

Teheran, Purna Warta – Presiden Iran Masoud Pezeshkian menyampaikan harapannya agar Paus Fransiskus segera pulih, yang saat ini dirawat di rumah sakit dengan komplikasi kesehatan yang parah, termasuk pneumonia ganda. Dalam sebuah pesan yang dibagikan di akun media sosialnya di platform X, Presiden Iran itu menulis, “Saya berharap Paus Fransiskus, yang sedang dirawat di rumah sakit, pulih sepenuhnya dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kesehatannya.”

Baca juga: Iran Tekankan Diplomasi Regional Saat Emir Qatar Kunjungi Teheran

Laporan telah muncul dalam beberapa hari terakhir mengenai meningkatnya kekhawatiran atas kondisi Paus. Paus berusia 88 tahun itu menjalani perawatan di rumah sakit Gemelli di Roma setelah serangan pneumonia yang signifikan, diperparah oleh masalah pernapasan yang sudah ada sebelumnya seperti bronkitis asma dan bronkiektasis.

Menurut Vatikan, kondisi Paus masih rumit, dengan tes laboratorium dan pencitraan yang mengungkap adanya infeksi polimikroba yang memerlukan perawatan lanjutan. Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, Vatikan mengonfirmasi bahwa ia telah memulai terapi obat tambahan setelah pemindaian CT dada mengungkap adanya pneumonia bilateral.

Meskipun kondisinya parah, Vatikan meyakinkan publik bahwa Paus Fransiskus tetap bersemangat, menghabiskan hari-harinya dengan istirahat, doa, dan membaca. “Ia bersyukur atas kedekatan yang ia rasakan saat ini dan memohon, dengan hati yang bersyukur, agar kita terus berdoa untuknya,” pernyataan itu menambahkan.

Kardinal Italia Angelo Comastri berbicara tentang ketahanan Paus, mengatakan kepada penyiar Rai, “Fransiskus sangat tenang. Kepemimpinannya ada di tangan Tuhan.”

Sementara itu, muncul laporan tentang persiapan yang ditingkatkan di dalam Vatikan. Garda Swiss, yang bertanggung jawab atas keamanan Paus, dilaporkan sedang melatih protokol pemakaman, yang memicu spekulasi tentang keseriusan situasi tersebut. Surat kabar Swiss Blick menyatakan bahwa Garda telah ditempatkan di bawah jam malam yang ketat.

Baca juga: Iran Menolak Campur Tangan Asing di Kawasan, Menyerukan Kerja Sama Regional

Menambah kekhawatiran, Politico melaporkan bahwa dua orang yang dekat dengan Paus mengklaim Paus Fransiskus menceritakan rahasia mereka, dengan mengatakan, “Saya mungkin tidak akan berhasil kali ini.”

Paus Fransiskus telah menghadapi berbagai tantangan kesehatan selama dua tahun terakhir, termasuk influenza dan penyakit pernapasan lainnya. Kondisinya terus dipantau dengan saksama, sementara dunia memanjatkan doa untuk kesembuhannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *