Ankara, Purna Warta – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan pada Minggu (28/7) mengatakan bahwa pihaknya akan serang Israel untuk bantu Palestina jika invasi terus berlanjut. Turki menyebut bahwa mereka bisa saja melakukan hal tersebut sebagaimana yang telah mereka lakukan dalam konflik Libya dan Nagorno-Karabakh.
Baca juga: Venezuela Akan Gelar Pemilihan Presiden
“Kita harus jadi sangat kuat dan tegas sehingga Israel tidak mampu melakukan hal-hal yang tak masuk akal ini ke Palestina. Sebagaimana kita masuk ke Karabakh, sebagaimana kita masuk ke Libya, kita bisa jadi akan melakukan hal yang sama kepada mereka,” ujarnya dalam rapat partai AK di Rize. “Tidak ada alasan kenapa kita tidak bisa melakukan ini,” tambahnya.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Israel, Yisrael Katz, merespon ujaran Erdogan dengan menyebutnya ‘mengikuti jejak Saddam Hussein dan mengancam akan menyerang Israel’. “Ingat-ingat apa yang terjadi dan bagaimana akhirnya,” tulis Katz dalam laman X resminya. Katz menyiratkan bahwa sebagaimana ancaman terhadap Israel tidak berakhir baik untuk Saddam, hal ini juga akan terjadi pada Erdogan.