Teheran, Purna Warta – Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan era kepatuhan terhadap kebijakan AS telah berakhir karena negara-negara independen telah mengatasi totalitarianisme Amerika melalui interaksi berdasarkan berbagai platform, seperti serikat regional.
Dalam pertemuan di sela-sela KTT BRICS di Kazan, Rusia, pada hari Kamis, presiden Iran dan mitranya dari Belarusia Alexander Lukashenko membahas hubungan antara Teheran dan Minsk serta perkembangan internasional.
Pezeshkian merujuk pada negosiasinya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di sela-sela KTT, dengan mengatakan bahwa perjanjian komprehensif dan beberapa nota kesepahaman lainnya akan ditandatangani selama perjalanannya mendatang ke Moskow.
“Pola perluasan interaksi dengan Rusia juga dapat diperluas ke Belarus”, kata presiden Iran.
Ia juga berbicara tentang unilateralisme AS, dengan mengatakan bahwa era kebijakan unilateralis dan sanksi kejam akan segera berakhir, karena negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat, telah menyadari bahwa perubahan sedang terjadi di dunia, yang tidak dapat mereka pengaruhi, demikian dilaporkan situs web resminya.
Pezeshkian juga mengatakan bahwa rezim Zionis sedang melakukan tindakan jahatnya dan menyebabkan ketidakamanan regional di bawah arahan AS, dan menolak praktik yang dilakukan oleh beberapa negara, yang mendukung pembunuhan orang-orang tak berdosa dan pada saat yang sama mengklaim sebagai pembela hak asasi manusia, sebagai hal yang tidak dapat diterima.
“Kami berupaya menciptakan dunia yang penuh dengan keadilan dan kejujuran, dan tanpa standar ganda pada isu-isu utama seperti hak asasi manusia”, kata Pezeshkian.
Lukashenko, pada bagiannya, mengatakan Belarus siap untuk mempercepat implementasi perjanjian bilateral dengan Iran, dan mengundang Pezeshkian untuk mengunjungi negaranya.
Iran dan Belarus menikmati berbagai kapasitas untuk memperluas hubungan bilateral mereka, kata Lukashenko, seraya menambahkan bahwa pasar Belarus siap menerima produsen, pebisnis, dan produk Iran.
Ia juga mengatakan bahwa peluncuran Koridor Transportasi Internasional Utara-Selatan akan memfasilitasi akses pengusaha Iran dan Belarusia ke pasar masing-masing, seraya menekankan bahwa ia secara tegas mengejar perluasan hubungan dengan Teheran.