Dewan Kemanfaatan menyetujui aksesi bersyarat Iran ke CFT selama sesinya tanggal 1 Oktober.
Mohsen Dehnavi, juru bicara dewan, menjelaskan bahwa Parlemen, dalam menyetujui rancangan undang-undang tentang aksesi Iran ke CFT, telah menetapkan bahwa negara akan melaksanakan ketentuan konvensi dalam kerangka Konstitusinya.
Ia menambahkan bahwa, berdasarkan ketentuan ini, jika ada ketentuan konvensi yang bertentangan dengan hukum domestik Republik Islam, maka hukum internal Iran akan diutamakan.
Memerangi Pendanaan Terorisme (CFT) melibatkan penyelidikan, analisis, pencegahan, dan penanggulangan sumber pendanaan untuk kegiatan yang bertujuan mencapai tujuan politik, agama, atau ideologi melalui kekerasan dan ancaman kekerasan terhadap warga sipil.
Konvensi PBB Menentang Kejahatan Terorganisasi Transnasional juga diadopsi melalui resolusi Majelis Umum 55/25 pada November 2000. Konvensi ini dikenal sebagai instrumen internasional utama dalam memerangi kejahatan terorganisir transnasional. Konvensi ini dibuka untuk ditandatangani oleh negara-negara anggota pada konferensi politik tingkat tinggi yang diselenggarakan untuk tujuan tersebut di Palermo, Italia, pada Desember 2000.