Beirut, Purna Warta – Seorang anggota dewan pusat gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah, mengatakan bahwa musuh hanya punya satu cara, yaitu menghentikan agresi terhadap Gaza.
Perlawanan mampu menciptakan persamaan baru di wilayah tersebut, sementara satu-satunya cara musuh adalah menghentikan perang, media Arab mengutip pernyataan Sheikh Nabil Kaouk pada hari Minggu.
Baca juga: Hamas: Israel dengan Keras Kepala Menentang Usulan AS untuk Gencatan Senjata
Dalam sambutannya, pejabat Hizbullah mengatakan rezim Israel semakin melemah dari hari ke hari; sementara kekuatan Perlawanan berkembang di tingkat politik dan militer.
Tanggapan Hizbullah terhadap ancaman rezim Zionis membuktikan bahwa perlawanan tidak akan tunduk pada ancaman, tambahnya.
Rezim Zionis sedang menuju penarikan diri dan kekalahan, sementara Perlawanan di Irak, Palestina, Yaman, dan Lebanon bergerak menuju kemenangan strategis dan bersejarah, kata pejabat Hizbullah.
Meskipun mendapat dukungan militer dari Amerika Serikat dan tekanan terhadap warga Gaza, musuh Zionis tidak cukup mampu untuk menghancurkan Jalur Gaza karena Perlawanan sangat bertekad untuk meraih kemenangan, tegasnya.
Beberapa hari yang lalu, radio tentara Israel mengumumkan bahwa Hizbullah melakukan serangan besar-besaran terhadap Palestina utara yang diduduki dengan meluncurkan 1.307 rudal pada bulan Agustus.