Damaskus, Purna Warta – Pertemuan segi empat menteri luar negeri Iran, Rusia, Suriah dan Turki diadakan di Moskow.
Pertemuan segi empat menteri luar negeri Iran, Rusia, Suriah dan Turki diadakan di gedung seremonial Kementerian Luar Negeri Rusia.
Baca Juga : Raja Saudi Undang Bashar Assad Hadiri Pertemuan Liga Arab
Dalam pertemuan ini, para menteri luar negeri dari 4 negara tersebut membahas cara untuk mencapai solusi politik.
Para menteri luar negeri empat negara Iran, Rusia, Suriah dan Turki pada pertemuan Moskow menekankan untuk menghormati keutuhan wilayah Suriah, tidak mencampuri urusan dalam negeri negara ini dan merancang peta jalan untuk memajukan hubungan antara Turki dan Suriah.
Di akhir pertemuan ini, dikeluarkan pernyataan bersama oleh keempat negara.
Dalam Pernyataan ini disebutkan: Pada 20 Mei, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Hossein Amir Abdollahian, Menteri Luar Negeri dan Pengungsi Republik Arab Suriah Faisal Al-Mekdad, dan Menteri Luar Negeri Turki Cavusoglu bertemu di Moskow. Para menteri luar negeri melakukan diskusi yang mendasar dan jujur tentang isu-isu yang berkaitan dengan dimulainya kembali hubungan antar pemerintah antara Suriah dan Turki dalam berbagai dimensi.
Disebutkan dalam pernyataan tersebut: Mempertimbangkan Resolusi Dewan Keamanan PBB 2254 dan pernyataan resmi dalam proses Astana, para peserta menekankan komitmen mereka terhadap integritas wilayah Suriah, tidak mencampuri urusan dalam negeri dan memerangi segala bentuk terorisme, separatisme, dan ekstremisme di negara ini.
Baca Juga : Blok Kanan Mogok Rapat, Politik Israel Makin Kacau
Menekankan pentingnya peningkatan bantuan internasional ke Suriah, termasuk dengan tujuan untuk memfasilitasi kembalinya warga Suriah secara sukarela, aman dan bermartabat ke tanah air mereka dan rekonstruksi pascaperang, adalah isu lain yang ditekankan dalam pertemuan ini.
Para peserta juga sepakat bahwa Wakil Menteri Luar Negeri harus melakukan tugas merancang peta jalan untuk memajukan hubungan antara Turki dan Suriah dengan berkoordinasi dengan kementerian pertahanan dan kepala intelijen keempat negara.
Dalam pernyataan ini disebutkan: Para Menteri Luar Negeri berbicara dalam suasana yang positif dan konstruktif serta sepakat bahwa di masa mendatang, kontak dan pembicaraan teknis tingkat tinggi akan dilanjutkan dalam format segi empat ini.
Ini adalah ketiga kalinya Moskow menjadi tuan rumah pertemuan tentang Suriah dalam 2 bulan terakhir.
Baca Juga : Keseriusan Iran Klarifikasi Kesalahpahaman Dengan IAEA
Pertemuan pertama pada tingkat wakil menteri luar negeri dan perwakilan khusus dari empat negara diadakan di Moskow pada tanggal 3 dan 4 April 2023, dan pada tanggal 4 April Sergey Lavrov menghadiri pertemuan tersebut, dan diputuskan bahwa para menteri luar negeri juga akan bertemu di Moskow.
Pada tanggal 25 April tahun ini, para menteri pertahanan dan pejabat tinggi keamanan dari empat negara mengadakan pertemuan di Moskow.
Dalam pertemuan ketiga ini menteri luar negeri Republik Islam Iran menekankan bahwa Republik Islam Iran mendukung solusi politik dan mengharapkan Turki dan Suriah untuk fokus pada solusi politik.
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, yang telah bertemu dengan rekannya dari Suriah sebelum pertemuan dimulai, mengungkapkan harapannya yakni jika solusi politik tercapai maka landasan untuk kembalinya pengungsi Suriah dan penarikan penjajah seperti Amerika Serikat dari Suriah utara akan tersedia.
Baca Juga : Biden Memperpanjang Keadaan Darurat terhadap Suriah