Damaskus, Purna Warta – Sumber berita Suriah melaporkan bahwa pertahanan udara negara itu telah menghadapi musuh di langit Damaskus.
Sumber berita Suriah melaporkan bahwa beberapa ledakan terdengar di langit Damaskus.
Jaringan berita Al-Ikhbariya Suriah melaporkan bahwa pertahanan udara negara itu telah berhasil mencegat dan menghancurkan beberapa serangan musuh di langit Damaskus.
Sampai saat ini sumber resmi Suriah belum mempublikasikan rincian lebih lanjut tentang korban atau kemungkinan kerusakan dari ledakan ini dan jumlah rudal yang ditembakkan dan dicegat. Namun, saluran berita Al-Alam, mengutip sumbernya, melaporkan bahwa sampai saat ini, pertahanan Suriah telah menembak jatuh tiga rudal.
Sumber militer Suriah melaporkan pada 17 September bulan lalu bahwa lima personel militer tewas dan properti rusak akibat serangan rudal udara rezim Zionis Israel di Bandara Damaskus dan selatan Damaskus.
Sumber-sumber ini mengatakan bahwa para pejuang rezim Zionis Israel menembakkan beberapa rudal dari timur laut Suriah dan Danau Tiberias menuju bandara Damaskus dan beberapa bagian selatan kota ini, akan tetapi pertahanan udara tentara negara itu mampu melawan serangan ini dan menembak jatuh sebagian besar rudal rezim Zionis Israel.
Jet-Jet tempur rezim Zionis Israel silih berganti melakukan serangan rudal terhadap sasaran di timur dan barat laut Suriah dengan melanggar wilayah udara Lebanon atau melalui Dataran Tinggi Golan yang diduduki.
Rezim ini menargetkan bandara Aleppo pada 6 September. Serangan ini menyebabkan kerusakan landasan pacu bandara Aleppo. Sebelumnya, rezim Zionis Israel telah menyerang sasaran di selatan Damaskus pada 31 Agustus.
Pemerintah Suriah telah berulang kali mengumumkan bahwa rezim Zionis Israel dan sekutu regional dan baratnya mendukung kelompok teroris Takfiri yang memerangi pemerintah Suriah.
Sejauh ini, tentara Suriah telah berulang kali menemukan pengiriman senjata dan amunisi – yang merupakan produk Zionis Israel – dari kelompok teroris yang berbasis di Suriah.