Baghdad, Purna Warta – Irak telah mencabut persyaratan visa bagi jemaah Iran yang berencana mengunjungi negara Arab tersebut untuk ritual Arbain, kata Menteri Dalam Negeri Iran Ahmad Vahidi.
Berbicara kepada wartawan di sela-sela rapat kabinet pada hari Rabu, Vahidi mengatakan jemaah Iran yang bermaksud melakukan perjalanan ke Irak untuk musim Arbain tahun ini tidak perlu memperoleh visa.
Baca juga: Jumlah Turis di Jepang Capai Rekor Tertinggi
Ia mengatakan pengaturan mengenai pencabutan persyaratan visa telah diselesaikan selama kunjungan menteri dalam negeri Irak ke Teheran pada akhir Mei.
Menteri dalam negeri mencatat bahwa pemegang paspor biasa dan haji akan diizinkan melakukan perjalanan bebas visa ke Irak.
Upacara berkabung Arbain adalah salah satu pertemuan keagamaan terbesar di dunia.
Hari ini menandai hari ke-40 setelah peringatan wafatnya cucu Nabi Muhammad (saw), Imam Hussein (as).
Setiap tahun, para peziarah, terutama dari Irak dan Iran, menempuh perjalanan panjang dengan berjalan kaki menuju Karbala, tempat makam suci Imam Hussein (as) berada.
Tahun ini, Arbain akan jatuh pada tanggal 25 Agustus.