Damaskus, Purna Warta – Deputi Pusat Rekonsiliasi Rusia di Suriah mengatakan bahwa kelompok teroris Maghaweir al-Thowra di bawah pengawasan Amerika sedang mempersiapkan tindakan dan aksi provokatif terhadap tentara Suriah.
Setelah terbitnya berita tentang pengiriman senjata militer skala besar oleh Amerika Serikat ke wilayah Suriah, kini muncul kabar tentang kemungkinan aksi provokatif oleh teroris di negara ini.
Baca Juga : Tentara Pendudukan Amerika Memasukkan Peralatan Militer Baru ke Suriah
Mayor Jenderal Oleg Igorov, Wakil Kepala Pusat Koordinasi Rusia di Hmeimim di Suriah, mengumumkan pada hari Sabtu (17/9) bahwa kelompok teroris di wilayah Al-Tanf, yang diduduki oleh militer Amerika, sedang bersiap untuk melakukan tindakan provokatif terhadap pemerintah Suriah.
Menurut situs web RIA Novosti, Igorov dengan menjelaskan bahwa laporan tentang pelatihan para pelaku kekacauan oleh militer Amerika di daerah yang mereka duduki telah sampai di tangan Rusia, dia mengatakan militan kelompok bersenjata ilegal Maghaweir al-Thowra, yang beroperasi di wilayah al-Tanf di bawah pengawasan Amerika Serikat, sedang mempersiapkan aksi provokatif terhadap tentara Suriah.
Baca Juga : Serangan Roket ke Pangkalan AS di Suriah
Media-media Suriah pada Rabu lalu melaporkan bahwa drone tak dikenal menargetkan markas besar elemen teroris Maghaweir al-Thowra di dalam pangkalan Amerika Serikat Al-Tanf, yang dianggap sebagai salah satu pusat terpenting kehadiran pasukan pendudukan Amerika di Suriah.
Sebelumnya, deputi Pusat Rekonsiliasi Rusia di Suriah mengumumkan bahwa teroris Jabhat al-Nusra sedang bersiap untuk melakukan aksi provokatif menggunakan zat kimia di Idlib.