Damaskus, Purna Warta – Pengiriman kedelapan bantuan bantuan Bulan Sabit Merah Iran untuk orang-orang yang terkena dampak gempa di barat laut Suriah tiba di bandara Aleppo pada Kamis pagi (16/2).
Bersamaan dengan pengiriman kedelapan bantuan Iran kepada orang-orang yang terkena dampak gempa di Suriah barat laut, Pir-Hossein Kolivand, kepala Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran, juga berangkat ke Aleppo dengan tujuan memantau proses bantuan dan bersama dengan para pekerja penyalur bantuan hadir di daerah-daerah yang terkena dampak gempa di Suriah.
Baca Juga : AS Tolak Dukung Normalisasi Hubungan dengan Pemerintahan Al-Assad
Salman Nawab Nouri, Konsul Jenderal Republik Islam Iran di Aleppo, menyambut Kolivand dan delegasi pendampingnya di bandara Aleppo pada Kamis pagi (16/2).
11 ahli spesialis pencarian dan penyelamatan dari Bulan Sabit Merah Republik Islam Iran memasuki kota Aleppo sejak hari pertama gempa di Suriah barat laut dan telah memberikan bantuan kepada para korban peristiwa tragis ini sejak saat itu.
Kolivand sebelumnya telah melakukan perjalanan ke Turki dengan tujuan mengunjungi proses bantuan dan hadir bersama para pekerja penyalur bantuan di daerah-daerah yang terkena dampak gempa di Turki.
Ini adalah pengiriman bantuan kemanusiaan keempat dari Republik Islam Iran yang masuk Aleppo langsung dengan pesawat.
Sebelumnya, dua pengiriman bantuan udara dari Republik Islam Iran dikirim ke Damaskus, dua pengiriman ke Latakia dan tiga pengiriman lainnya ke Aleppo, yang total pengiriman bantuan Iran sampai saat ini mencapai delapan pengiriman udara.
Gempa bumi di Aleppo benar-benar menghancurkan 54 bangunan dan menewaskan 500 orang serta melukai sejumlah besar warga, 750 di antaranya dirawat di rumah sakit.
Statistik terbaru yang diterbitkan menunjukkan bahwa korban tewas akibat gempa dahsyat pada Senin pagi di Turki dan Suriah telah meningkat menjadi lebih dari 40.000 orang.
Baca Juga : Rezim Israel Akan Bangun Lagi 7.000 Unit Pemukim Ilegal di Tepi Barat
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan pada Selasa malam lalu bahwa jumlah korban tewas akibat gempa mematikan di negara ini telah mencapai 35.418 orang, dan sejauh ini 105.505 orang terluka.
Sementara itu, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) mengumumkan dalam sebuah laporan bahwa korban tewas akibat gempa mematikan di Suriah telah mencapai 5.417 orang.