Tehran, Purna Warta – Dia bertemu dengan sekelompok personel dan staf peradilan di Tehran pada hari Selasa (28/6) pada peringatan pemboman teroris yang menewaskan 74 pejabat terkemuka, termasuk Hakim Agung Ayatullah Mohammad Beheshti, pada tanggal 28 Juni 1981.
Pemimpin tertinggi tersebut mengatakan bahwa inayah ilahi yang membantu bangsa mengatasi pencobaan ini.
Baca Juga : Iran Dukung Proposal Pengadaan Konferensi Ekonomi Kaspia Kedua di Rusia
“Alasan di balik kemenangan dan kejayaan yang menakjubkan dari bangsa dan Republik Islam Iran dalam menghadapi peristiwa besar dan pahit tahun 1981 adalah perlawanan, usaha dan keberanian mereka melawan musuh,” kata Ayatullah Khamenei.
“Sunnah ilahi ini dapat diulang setiap saat dan kita harus tahu bahwa Tuhan dulu dan sekarang adalah Tuhan yang sama,” tambahnya.
Musuh, kata Pemimpin, telah berkali-kali frustrasi berkat perlawanan bangsa Iran terhadap tekanan mereka.
Ayatullah Khamenei mengatakan selama empat dekade terakhir, musuh telah berharap bahwa kelemahan dan kekurangan tertentu pada akhirnya akan mengakibatkan runtuhnya Republik Islam Iran, tetapi rakyat Iran telah menghancurkan harapan mereka berkali-kali.
Baca Juga : Panglima IRGC: Rezim Zionis Tidak Mampu Mempertahankan Dirinya Sendiri
Ayatullah Khamenei mengatakan bahwa ketahanan rakyat Iran, upaya mereka dan penolakan untuk diintimidasi adalah apa yang membuat mereka menang atas musuh.
Pemimpin tertinggi tersebut menyarankan pejabat peradilan untuk menjadikan perang melawan korupsi sebagai prioritas.