Al-Quds, Purna Warta – Media berita melaporkan tentang kunjungan segera presiden rezim Zionis ke UEA. Presiden Israel Isaac Herzog akan melakukan perjalanan ke UEA pada hari Minggu (30/1).
Putra Mahkota UEA Mohammed bin Zayed baru-baru ini mengundang Herzog untuk mengunjungi UEA.
Baca Juga : Islami: Produksi 17.000 MW Tenaga Nuklir Iran Akan Diaktifkan Sampai 20 Tahun Mendatang
Sementara itu, Perdana Menteri Rezim Zionis Naftali Bennett berbicara melalui telepon minggu lalu dengan Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.
Dalam tanggapan Israel mengenai rencana serangan pasukan Yaman terhadap UEA, Bennett mengatakan bahwa Israel siap mendukung UEA dalam menghadapi serangan semacam itu.
Perdana menteri Israel juga mengatakan kepada warga Emirat pada hari Selasa pekan lalu sebagai tanggapan atas serangan rudal dan pesawat tak berawak Yaman di Abu Dhabi bahwa “Israel berkomitmen untuk bekerja dengan UEA untuk menghadapi musuh bersama.”
Baca Juga : Raisi: Amerika Serikat Harus Cabut Sanksi Dulu, Baru Dialog
Dalam sebuah pesan kepada Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed, dia menekankan bahwa Tel Aviv siap memberikan bantuan intelijen dan keamanan untuk melindungi warganya dari serangan serupa dengan serangan Houthi hari Senin (24/1) di UEA.
“Saya telah menginstruksikan dinas keamanan Israel untuk memberikan bantuan yang diperlukan jika UEA menginginkannya,” tambah Bennett.
Beberapa ahli menggambarkan UEA sebagai kuda Troya Rezim Zionis untuk menyusup ke negara-negara Arab lainnya, terutama negara-negara anggota Dewan Kerjasama untuk Negara Arab di Teluk (GCC).
Baca Juga : Kesepakatan Sementara atau Semacamnya Tidak Pernah Ada Dalam Agenda Kami