Pejabat Rusia: Serangan Udara Israel ke Suriah Tidak Timbulkan Korban

Damaskus, Purna Warta – Deputi Pusat Rekonsiliasi Rusia di Suriah menyatakan bahwa pertahanan udara tentara Suriah menangkis serangan udara Zionis Israel di Damaskus, dan mengatakan bahwa agresi ini tidak meninggalkan korban.

Mayor Jenderal Oleg Igorov, wakil dari Pusat Rekonsiliasi Rusia di Suriah, memberikan rincian pada Sabtu malam (22/10) tentang serangan agresif baru rezim Zionis Israel di wilayah Suriah.

Igorov mengumumkan dalam sebuah pernyataan: Antara pukul 23:02 dan 23:08 pada 21 Oktober, empat pesawat tempur taktis F-16 Angkatan Udara Israel menyerang bandara Damaskus dan ad-Dimas dengan empat rudal jelajah dan delapan bom berpemandu dari Dataran Tinggi Golan yang diduduki.

Menurut situs Ria Novosti (Russia Today), ia menyatakan bahwa jet-jet tempur rezim Zionis Israel ini menargetkan stasiun radar Angkatan Bersenjata Suriah dan landasan pacu bandara Ad-Dimas dan mengatakan: Sistem pertahanan udara Suriah, pada gilirannya, mampu menghancurkan dua rudal jelajah dan empat bom berpemandu.

Pejabat Rusia ini, sambil mengacu pada upaya memukul mundur serangan udara rezim Zionis Israel, menekankan bahwa tindakan ini tidak menimbulkan korban di antara personel militer negara ini.

Sebelumnya, Vasily Nebenzya, ​​perwakilan Rusia di PBB, mengutuk serangan terus menerus rezim Zionis Israel di wilayah Suriah dan mengatakan bahwa membangun stabilitas jangka panjang di negara ini hanya mungkin setelah penghentian agresi-agresi semacam itu.

Sumber militer Suriah melaporkan pada 17 September bulan lalu bahwa lima personel militer tewas dan properti rusak akibat serangan rudal udara rezim Zionis Israel di bandara dan selatan Damaskus.

Sumber-sumber ini mengatakan bahwa jet-jet tempur rezim Zionis Israel menembakkan beberapa rudal dari timur laut Suriah dan Danau Tiberias menuju bandara Damaskus dan beberapa bagian selatan kota ini, akan tetapi pertahanan udara tentara negara itu mampu melawan serangan ini dan menembak jatuh sebagian besar rudal.

Jet-Jet tempur rezim Zionis Israel silih berganti melakukan serangan rudal terhadap sasaran di timur dan barat laut Suriah dengan melanggar wilayah udara Lebanon atau melalui Dataran Tinggi Golan yang diduduki.

Pemerintah Suriah telah berulang kali mengumumkan bahwa rezim Zionis Israel dan sekutu regional dan baratnya mendukung kelompok teroris Takfiri yang memerangi pemerintah Suriah.

Sejauh ini, tentara Suriah telah berulang kali menemukan senjata dan amunisi – yang merupakan produk rezim Zionis Israel – dari kelompok-kelompok teroris yang berbasis di Suriah.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *