Panglima IRGC: Rakyat Yaman pada Akhirnya akan Muncul sebagai Pemenang

Teheran, Purna Warta – Panglima tertinggi Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) memuji rakyat Yaman karena dengan berani dan gagah berani membela bangsa Palestina di tengah serangan berdarah Israel di Gaza, dan menyatakan bahwa rakyat pada akhirnya akan muncul sebagai pemenang.

Mayor Jenderal Hossein Salami menyampaikan pernyataan tersebut dalam sebuah wawancara dengan saluran televisi berbahasa Arab Yaman, al-Masirah, pada hari Sabtu.

“Rakyat Yaman, sebagaimana mereka telah melawan dengan bermartabat dan terhormat hingga hari ini, akan melanjutkan perlawanan mereka dengan rahmat Tuhan dan pada akhirnya akan muncul sebagai pemenang” ujar Panglima IRGC itu.

Ia menambahkan, “Front Perlawanan tidak melemah; dan semua orang menyaksikan bagaimana orang-orang Yaman secara kompeten membela Palestina dan menggelar pawai setiap hari Jumat untuk mendukung Gaza.”

Angkatan Bersenjata Yaman mengumumkan pada hari Jumat bahwa mereka meluncurkan “rudal balistik hipersonik” yang menargetkan Bandara Ben Gurion Israel di Tel Aviv, dengan menegaskan bahwa rudal tersebut telah mengenai sasarannya.

Sirene berbunyi di wilayah yang diduduki Israel saat Yaman meluncurkan serangan rudal baru
Sirene berbunyi di wilayah yang diduduki Israel saat Yaman meluncurkan serangan rudal baru
Sebuah rudal balistik yang diluncurkan dari Yaman telah memicu sirene di puluhan kota di wilayah al-Quds serta Negev selatan.
Juru bicara militer Brigadir Jenderal Yahya Saree mengatakan dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi bahwa serangan tersebut menyebabkan korban jiwa dan mengganggu lalu lintas udara di bandara tersebut.

“Rudal tersebut berhasil mencapai sasarannya meskipun musuh merahasiakannya. Operasi tersebut mengakibatkan korban jiwa dan penghentian lalu lintas udara di bandara tersebut,” kata Sare.

Gerakan perlawanan Ansarullah Yaman juga telah menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel, Amerika Serikat, atau Inggris untuk memaksa diakhirinya perang genosida rezim Tel Aviv di Gaza.

Angkatan bersenjata Yaman mengatakan mereka tidak akan menghentikan operasi mereka sampai serangan darat dan udara Israel di Gaza berakhir.

Sejauh ini, Israel telah menewaskan sedikitnya 45.3436 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai 108.038 orang lainnya di Gaza.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *