Damaskus, Purna Warta – Museum Nasional Ceko di Praha mengumumkan penyelenggaraan pameran barang antik Suriah yang dipindahkan ke Republik Ceko untuk direstorasi, dan dijadwalkan akan diluncurkan minggu depan.
Baca Juga : Penembakan 3 Roket dari Suriah ke Dataran Tinggi Golan yang Diduduki
Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Kepurbakalaan dan Museum Suriah, Muhammad Nazir Awad, menyatakan dalam sebuah pernyataan kepada SANA bahwa pameran tersebut mencakup artefak Suriah yang rusak selama perang melawan teroris di Suriah, di mana itu dikirim dengan pesawat pribadi dari Bandara Internasional Damaskus ke Praha tahun lalu, untuk dipindahkan ke Museum Nasional Ceko, dan untuk mengerjakan restorasinya sesuai kesepakatan bersama antara kedua negara yang telah berlaku selama bertahun-tahun.
Dia menambahkan: Potongan-potongan itu tiba di Museum Praha dan dipindahkan ke laboratorium, yang bekerja untuk merestorasinya dalam komunikasi dengan Direktorat Jenderal Purbakala dan Museum, sesuai dengan standar dan metodologi internasional, dan dengan bahan dan teknik terbaik. Selama dua hari ini, persiapan pameran telah dilakukan dengan dihadiri para ahli dari Direktorat Purbakala dan Departemen Pengembangan Museum dan Pameran Museum.
Awad juga menunjukkan tentang bantuan besar yang diberikan oleh Museum Ceko ke Museum Nasional di Damaskus, termasuk bahan, peralatan, dan plastik, yang berkontribusi pada dokumentasi dan pekerjaan restorasi, selain kursus pelatihan untuk mengasah keahlian dan keterampilan Suriah dalam pengelolaan museum, dokumentasi, klasifikasi, dan restorasi.
Baca Juga : Teroris Siap Luncurkan Serangan Provokatif di Daerah Aman Suriah
Sementara itu, juru bicara museum, Elena Dospilova, mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada koresponden SANA di Praha: Tahun lalu disepakati untuk mengirim sejumlah barang antik Suriah yang langka, yang sebagian besar berasal dari Zaman Perunggu dari periode antara 1500 dan 2500 SM, ke Republik Ceko untuk restorasi.
Dan ia menjelaskan bahwa pameran akan dibuka pada tanggal tiga belas bulan ini di gedung museum bersejarah.
Baca Juga : Sana’a: Negosiasi Terus Berlanjut untuk Akhiri Agresi dan Blokade terhadap Yaman
Museum Ceko telah menerima 20 artefak untuk direstorasi, termasuk patung perunggu, jarum perunggu dari Ugarit, dan tiga prasasti dari sebuah makam batu dari Palmyra.
Baca Juga : Penembakan 3 Roket dari Suriah ke Dataran Tinggi Golan yang Diduduki